Internasional

Gempa Turki: Seorang Ibu Bersama Tiga Anak Kecilnya Berhasil Diselamatkan Dari Reruntuhan Bangunan

Seorang ibu bersama tiga anak kecilnya berhasil diselamatkan hidup-hidup dari reruntuhan bangunan di Izmir Turki barat pada Sabtu (31/10/2020).

Editor: M Nur Pakar
AFP/Yasin AKGUL
Tim penyelamat membawa seorang pria yang terluka dengan tandu setelah diangkat dari puing-puing bangunan yang runtuh di Kota Izmir, Turki, Sabtu (31/10/2020) malam. 

Gempa bumi, yang menurut Kandilli Institute yang berbasis di Istanbul berkekuatan 6,9 skala Richter, berpusat di Aegean timur laut Samos.

AFAD mengatakan itu mengukur 6,6. dan mencapai kedalaman sekitar 16 kilometer bawah laut.

Gempa dirasakan oleh seluruh warga pulau Yunani timur dan sejauh Athena dan di Bulgaria.

Di Turki, itu mengguncang wilayah Aegean dan Marmara, termasuk Istanbul.

Turki dilintasi garis patahan dan rawan gempa bumi.

Pada 1999, dua gempa kuat menewaskan sekitar 18.000 orang di barat laut Turki.

Baca juga: Lupakan Konflik, Yunani dan Turki Kini Saling Bantu Tangani Gempa

Gempa bumi juga sering terjadi di Yunani.

Pihak berwenang memperingatkan warga di Izmir untuk tidak kembali ke bangunan yang rusak dengan mengatakan bisa runtuh jika ada gempa susulan yang kuat.

Banyak orang menghabiskan malam di jalanan, takut untuk kembali ke rumah mereka, walau tidak mengalami kerusakan.

Negara ini mengalami konstruksi yang diatur dengan ringan dan buruk yang dapat menyebabkan kerusakan serius dan kematian akibat gempa bumi.

Mengacu pada struktur tempat remaja dan anjingnya diselamatkan, arsitek Nihat Sen mengatakan kepada penyiar Turki NTV:

“Semua bahan yang digunakan pada bangunan delapan lantai itu rusak karena tanahnya buruk dan materialnya buruk. "

Untuk menunjukkan solidaritas yang jarang terjadi dalam beberapa bulan terakhir karena hubungan bilateral yang tegang, pejabat pemerintah Yunani dan Turki mengeluarkan pesan solidaritas timbal balik.

Para pemimpin Yunani dan Turki mengadakan percakapan telepon.

"Saya berterima kasih kepada Presiden Erdogan atas tanggapan positifnya atas panggilan saya," kata Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis pada Sabtu (31/10/2020) sebelum melakukan perjalanan ke Samos.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved