Meski Anggaran Telah Diplotkan Rp 8 Miliar, Terminal Terpadu Sigli Gagal Dibangun

"Informasi gagalnya pembangunan terminal karena terbentur pada penyerahan aset, yang penyerahannya tidak secara menyeluruh," ujarnya.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Pembangunan gedung di Terminal Terpadu Sigli, gagal dilakukan pada tahun 2020.

Padahal, anggaran untuk terminal telah dianggarkan pada tahun 2020 Rp 8 miliar.

Untuk diketahui, Terminal Terpadu Sigli dibangun dengan anggaran APBK Pidie tahun 2006 dengan anggaran mencapai Rp 1,4 miliar.

Namun, seiring dengan adanya perubahan struktur organisasi dan tata kerja (SOTK) pemerintah, maka pengelolaan Terminal Terpadu Sigli diambil alih Pemerintah Provinsi.

"Kondisi bangunan Terminal Terpadu Sigli harus dibongkar, sebab konstruksi bangunan telah retak-retak ekses gempa," kata Kepala Dinas Perhubungan Pidie, Jufrizal MSi, kepada Serambinews.com, Senin (2/11/2020).

Ia menyebutkan, tahun 2020 telah diplotkan dana Rp 8 miliar untuk pembangunan terminal tersebut.

Baca juga: Syahrini Liburan ke Pulau Kaliage, Pamer Kedekatan Bersama Keluarga Reino Barack

Namun, jelasnya, dalam perjalanannya, pembangunan Gedung Terminal Terpadu Sigli gagal dilaksanakan.

"Informasi gagalnya pembangunan terminal karena terbentur pada penyerahan aset, yang penyerahannya tidak secara menyeluruh," ujarnya.

Untuk lebih detail informasi, lanjut Jufrizal, bisa menghubungi Kadis Perhubungan Aceh.

" Mungkin beliau lebih mengetahui penyebab pembangunan terminal gagal dilaksanakan tahun ini," pungkasnya. (*)