Berita Aceh Selatan
Pemuda Samadua Ini Diduga Dibawa Makhluk Halus, Sudah Hilang Dua Hari, Upaya Pencarian Masih Nihil
"Sebelum hilang, menurut informasi, yang bersangkutan duduk di batang pohon beringin di belakang Kantor Bank Aceh lama dekat Tapak," ungkap May Fendri
Penulis: Taufik Zass | Editor: Saifullah
Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan
SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, SAR, TNI/Polri dan instansi terkait lainnya, hingga Minggu (8/11/2020) sore, belum berhasil menemukan Irfandi (25), warga Gampong Kuta Blang, Kemukiman Sedar, Kecamatan Samadua, Aceh Selatan yang sudah dua hari dilaporkan hilang.
"Hingga sore ini, kami terus melakukan upaya pencarian, namun hasilnya masih nihil. Karena pencarian sampai sore hari ini masih nihil, maka besok akan dilanjutkan lagi misi pencarian korban," kata Ketua Satgas SAR Aceh Selatan, May Fendri SE kepada Serambinews.com, Minggu (8/11/2020).
Menurut May Fendri, informasi yang berkembang di lapangan menyebutkan sepertinya Irfandi dibawa mahluk halus karena yang bersangkutan ada riwayat penyakit lambung sehingga pikirannya sering kosong.
"Sebelum hilang, menurut informasi, yang bersangkutan duduk di batang pohon beringin di belakang Kantor Bank Aceh lama, dekat Tapak," ungkap May Fendri mengutip informasi yang diterimanya di lapangan.
Hingga berita ini diturunkan, cuaca di Kabupaten Aceh Selatan mulai diguyur hujan. Tim gabungan untuk sementara menghentikan pencarian dan akan melanjutkan kembali upaya pencarian pada Senin (9/11/2020) besok.
Baca juga: Toyota Kijang Innova Kontra Grand Max di Aceh Timur, Delapan Orang Luka Ringan, Begini Kronologisnya
Baca juga: Tiga Pengunjung Tenggelam di Air Terjun Seuhom Berhasil Diselematkan, Begini Kondisinya Sekarang
Baca juga: Kepastian PBM Tatap Muka di Sekolah Belum Jelas, Peserta Konsultasi Belajar di Masjid Bertambah
Seperti diketahui, Irfandi (25), warga Kuta Blang, Kemukiman Sedar, Kecamatan Samadua yang selama ini bekerja pada proyek Pasar Impres Tapaktuan, Aceh Selatan, sudah dua hari dilaporkan tidak pulang.
Irfandi dilaporkan tidak lagi kembali ke tempat kerja usai pamitan ke rekan-rekannya setelah membeli martabak.
Ketua Satgas SAR Aceh Selatan, May Fendri SE yang dikonfirmasi Serambinews.com, Sabtu (7/11/2020), membenarkan, informasi tersebut. Ia mengaku, saat ini pihaknya bersama tim gabungan sedang melakukan upaya pencarian.(*)