Kesuksesan Joe Biden, Kemenangan Penting Bagi Dunia, Pengacau Dunia, Donald Trump Telah Tersingkir

SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - Para pemimpin dari berbagai belahan Dunia merasa lega setelah si pengacau Dunia, Donald Trump tersingkir dari kancah internasional.

Bahkan, sangatlah tepat untuk pertama kalinya dalam sejarah AS akan ada seorang wanita di Gedung Putih, seorang wanita kulit berwarna di sana, Kamala Harris.

Seperti yang diketahui kepresidenan Obama, memiliki kulit berwarna di Gedung Putih tidak menjamin kepresidenan yang progresif, lansir AP, Senin (9/10/2020).

Tapi itu memang adil untuk peran penting wanita kulit berwarna di partai Demokrat modern, yang masih terlalu didominasi oleh pria kulit putih, di tingkat federal dan banyak negara bagian.

Apa pun yang akan dibawa oleh Presiden terpilih AS Joe Biden, kita tidak boleh lupa bahwa tugas terpentingnya telah tercapai: mengakhiri kepresidenan Trump

Baca juga: Joe Biden Hadapi Tantangan Menakutkan, Tidak Ada Bulan Madu, Seusai Penaklukan Presiden Donald Trump

Apa pun yang akan dibawa oleh kepresidenan Biden dalam hal kebijakan progresif, kita tidak boleh lupa bahwa tugas terpentingnya telah tercapai: mengakhiri kepresidenan Trump.

Meskipun tampaknya skenario apokaliptik yang telah mendominasi media liberal dalam beberapa bulan terakhir ini berhasil.

Tetapi tidak berarti istilah Trump lainnya tidak akan merusak institusi, norma. dan nilai-nilai demokrasi AS.

Untuk saat ini, proses erosi demokrasi yang paling nyata telah dihentikan, dan itu adalah kemenangan besar bagi semua Demokrat dan demokrat lainnya.

Begitu pula kemenangan Biden merupakan kemenangan besar bagi demokrasi di seluruh dunia.

Tentu, AS selalu menjadi pembela hak asasi manusia yang tidak sempurna dan oportunistik, dan Biden tidak akan berbeda, tetapi empat tahun Trump telah menunjukkan bahwa ini masih jauh lebih baik daripada alternatifnya.

Dari Hongaria hingga Korea Utara, dan dari Brasil hingga India, konsekuensi dari pemilu AS akan langsung terasa.

Baca juga: Perdana Menteri Narendra Modi, Wakil Presiden Terpilih AS Kamala Harris Jadi Kebanggaan India

Perhatikan tweet ucapan selamat yang sangat antusias dari Perdana Menteri India Narendra Modi kepada Biden.

Tatanan dunia liberal akan mendapatkan pemimpinnya kembali, dari NATO hingga WTO, meskipun kepercayaan pada kepemimpinan AS telah terguncang secara fundamental.

Ingat Trump bukanlah presiden Republik pertama yang mengecewakan dan mengabaikan sekutu tradisional AS.

George W Bush melakukan hal yang sama .