Berita Aceh Tenggara

Jembatan Pantai Dona Sedang Diperbaiki, Mobil tak Bisa Melintas, Sepeda Motor Harus Ekstra Hati-hati

Akibatnya mobil tidak bisa melintas. Sedangkan, sepeda motor bisa melintasi jembatan darurat di lokasi itu, namun harus ekstra hati-hati. 

Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Pengendara sepeda motor sulit melintas di Jembatan Pantai Dona, Kecamatan Semadam, Aceh Tenggara, yang menghubungkan ke Salim Pinim, Kecamatan Tanoh Alas, Aceh Tenggara, Jumat (13/11/2020). Jembatan itu sedang pengerjaan.  

Laporan Asnawi Luwi |Aceh Tenggara 

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Jembatan Pantai Dona, Kecamatan Semadam, yang menghubungkan ke Desa Salim Pinim, Kecamatan Tanoh Alas, Aceh Tenggara, diperbaiki. 

Akibatnya mobil tidak bisa melintas. Sedangkan, sepeda motor bisa melintasi jembatan darurat di lokasi itu, namun harus ekstra hati-hati. 

"Melintas di jembatan Pantai Dona untuk roda dua aja harus hati-hati," ujar Deny, pengendara sepeda motor di daerah itu kepada Serambinews.com, Jumat (13/11/2020).

Kata dia, jembatan darurat yang dibuat di lokasi pekerjaan jembatan Pantai Dona sangat darurat dan membahayakan pengendara yang melintas.

Seharusnya, jembatan alternatif itu dibuat lebar agar memudahkan pengguna sepeda motor melintas. 

Apalagi, proyek pekerjaan pemeliharaan jembatan dialokasikan anggaran Rp 5,9 miliar dari dana cadangan DAK Reguler PUPR Aceh Tenggara.

Baca juga: Bocah 12 Tahun Ditembaki Orang Tak Dikenal, Korban Luka di Pinggul, Kaki dan Pantat

Baca juga: Seorang Jambret Nyaris Dipukul Warga, Korban Kejar dan Dorong Pelaku hingga Terjatuh

Baca juga: Nasi Kotak ‘Cegah Covid’ dan Bagi-bagi Buku Pantun Warnai Malam Ta’aruf MTQN Bersama Gubernur Sumbar

Menurut dia, perbaikan jembatan itu dimulai dikerjakan sejak bulan Agustus 2020 hingga 21 Desember 2020.

"Jembatan silakan diperbaiki, tetapi kita juga harus memperhatikan pengguna jalan yang melintas," ujar Deny.

Sementara itu, Tenaga Teknis PUPR Aceh Tenggara, M Yusuf ST, mengatakan, jembatan Pantai Dona pada saat tahap pekerjaan memang sengaja kita tutup agar aman para pekerja jembatan tersebut.

Berhubung jembatan Pantai Dona miring, sehingga harus didongkrak dengan alat dongkrak berkapasitas 100 ton.

Jadi, dikhawatirkan apabila ada yang melintas terjatuh dan sempat ditutup sementara waktu.

Namun, banyak warga yang komplain, akhirnya dibuka jalan dan hanya untuk darurat saja bagi sepeda motor.

Menurut M Yusuf, proyek pekerjaan jembatan Pantai Dona dikerjakan oleh PT Arif Pratama Konstruksi dengan anggaran DAK reguler PUPR Aceh Tenggara Rp 5,9 Miliar lebih, termasuk untuk pengaspalan sepanjang 200 meter di lokasi pekerjaan proyek tersebut.(*)

Pekerjaan itu mereka akan selesaikan tepat waktu dan untuk mengerjakan proyek itu hingga akhir Desember 2020 mereka akan melemburkan pekerja agar jembatan tersebut dapat selesai tepat waktu dan tepat mutu. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved