Video
VIDEO - Bentrokan di Perbatasan JAMMU-KASHMIR, 10 Warga Sipil dan 5 Tentara Tewas
Sedikitnya 15 orang tewas, termasuk empat tentara India dan satu tentara Pakistan saat bentrokan senjata terjadi pada Jumat (13/11/2020).
Penulis: Yuhendra Saputra | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM, JAMMU-KASHMIR - Sedikitnya 15 orang tewas, termasuk empat tentara India dan satu tentara Pakistan saat bentrokan senjata terjadi pada Jumat (13/11/2020) antara militer India dan Pakistan di sepanjang perbatasan.
Sumber resmi India mengatakan empat personel keamanan termasuk di antara 10 orang yang tewas dalam beberapa pelanggaran gencatan senjata oleh pasukan Pakistan.
Insiden itu terjadi di sepanjang perbatasan de facto antara kedua negara dari sektor Gurez hingga sektor Uri di wilayah Jammu dan Kashmir.
"Gerakan mencurigakan diamati oleh tentara kami di pos-pos depan di sepanjang LoC di sektor Keran (distrik Kupwara Kashmir utara) hari ini.
Gerakan infiltrasi itu digagalkan oleh pasukan penjaga," menurut jubir militer India, Rajesh Kalia yang dikutip oleh koran Press Trust of India.
Baca juga: VIDEO - Shalat JUMAT PERDANA di Shusha Setelah 28 Tahun Pendudukan Armenia
"Mereka menembakkan mortir dan senjata lainnya dan pasukan kami membalasnya," ungkap Rajesh.
Sumber resmi Anadolu Agency menyebutkan empat orang tentara India tewas ditembak pasukan Pakistan hari ini di sektor Uri Kashmir Utara bersamaan dengan sektor Hajipeer dan Gurez.
"Enam orang warga sipil tewas di sektor Kamalkote dan Gurez di daerah Uri distrik Baramulla sementara seorang wanita tewas di daerah Balkote di sektor Haji Peer di Uri," sumber itu menambahkan.
Mohammad Kamran, seorang penduduk dari sektor Uri Kashmir utara mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa penembakan besar-besaran telah terjadi sejak pagi hari.
"Banyak yang terluka dan tewas sementara ledakan keras masih berlangsung. Situasinya mengerikan. Kami terpaksa pindah ke tempat yang lebih aman," katanya.
Delapan warga sipil, termasuk dua gadis kecil, menderita luka-luka dalam bentrokan itu sementara empat tentara India menderita luka-luka dan telah dievakuasi ke rumah sakit.
Baca juga: Miswar, dari Peternak Kambing Ke Sapi Limousin, Hasilnya Mengejutkan
Media militer Pakistan mengatakan satu orang polisi, dan empat warga sipil terbunuh oleh penembakan lintas perbatasan India.
"Dua belas orang terluka termasuk lima personil tentara Pakistan," katanya.
Pakistan mengatakan bahwa seorang diplomat senior India dipanggil ke Kemenlu untuk mendaftarkan protes keras Pakistan atas pelanggaran gencatan senjata oleh pasukan pendudukan India yang mengakibatkan kematian seorang warga sipil dan luka serius pada tiga orang lainnya.
"Tahun ini, India telah melakukan 2.729 pelanggaran gencatan senjata hingga saat ini, mengakibatkan 21 orang tewas dan 206 warga sipil mengalami luka serius," menurut pernyataan itu.(*)
Sumber: Anadolu Agency
Baca juga: Raih Jutaan Penonton, Ini 10 Film Korea Populer 2020