Suami Cekik dan Tendang Istri, Kesal Minta Dibuatkan Susu untuk Anak yang Menangis
Penganiayaan itu bermula saat PW meminta bantuan suaminya untuk membuatkan susu anak mereka.
SERAMBINEWS.COM -- Seorang wanita berinisial PW (26) menjadi korban penganiayaan dan Kekerasan Dalam Rumah Tangga ( KDRT) yang dilakukan suaminya sendiri.
Penganiayaan itu bermula saat PW meminta bantuan suaminya untuk membuatkan susu anak mereka.
Namun, pelaku malah emosi hingga mencekik dan menendang korban.
Penganiayaan tersebut terjadi di rumah mereka, Kelurahan Kalidoni, Kecamatan Kalidoni, kota Palembang, Minggu (15/11/2020) pukul 22.00 WIB.
"Awalnya saya menyuruh suami saya membuatkan susu untuk anak saya yang sedang menangis karena saya sedang ada kerjaan di dapur," ujarnya Selasa (17/11/2020).
Mendepat permintaan itu, tiba-tiba suaminya yang berinisial GF marah.
"Karena tidak senang disuruh buatkan susu untuk anak kami, tiba-tiba suami saya marah
dan langsung menarik baju daster saya hingga robek dan saya jatuh tersungkur," katanya.
PW menuturkan, bukan hanya menarik bajunya namun suaminya juga memukulinya.
"Masih dalam keadaan emosi, suami saya langsung memukul, mencekik, dan juga menendang saya hingga mengenai kepala anak saya," bebernya.
Baca juga: Kapolres Kotawaringin Barat Dimutasi dari Jabatannya, Dilaporkan Istri KDRT
Baca juga: Polisi Berpangkat Kombes Aniaya Istri dan Anaknya hingga Saling Lapor Kasus KDRT
Tidak terima menjadi korban KDRT lantas PW memutuskan membuat laporan ke SPKT Polrestabes Palembang.
"Saya benar-benar tidak terima dianiaya hingga anak saya juga kena imbasnya."
"Saya berharap agar terlapor dapat segera sadar atas apa yang diperbuatnya," ungkapnya.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka memar di kepala, kening bagian kanan, pergelangan tangan kanan lecet, leher lecet, dan kaki kiri korban memar.
Sementara itu Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene membenarkan adanya laporan KDRT yang dialami korban.