Apakah Anda Penggemar Wewangian? Kenali 8 Bahan Aneh Digunakan Sebagai Campuran Parfum

SERAMBINEWS.COM - Penggunaan parfum atau minyak wangi bisa dianggap suatu keharusan saat ini.

Saat menggunakan parfum, rasa percaya diri seseorang bisa memuncak dan Anda merasa lebih percaya diri saat berhadapan dengan orang lain.

Tapi, apakah Anda pernah bertanya-tanya apa yang dimasukkan ke dalam parfum hingga tercium harum dan tahan lama?

Anda hanya berpikir, apa pendapat Anda tentang bahan-bahannya? Bunga-bunga? Kulit kayu?

Tapi jauh dari asumsi itu, kali ini justru bahan-bahan aneh yang menjadi bahan utamnaya.

Baca juga: Setelah Suami Meninggal, Istri Dipaksa Menikah oleh Mertua, Hal Mengerikan Pun Terjadi

Apa saja? Berikut lima bahan 'aneh' yang mungkin ada di parfum kamu, seperti melansir dari Fragrance, Sabtu (21/11/2020).

1. Castoreum

Apa castoreum ini? Castoreum ini merupakan zat sekretori yang dihasilkan dari anus hewan berang-berang.

Baca juga: 6 Tips Bikin Kamar Mandi di Rumah Wangi dan Bersih Sepanjang Hari, Nomor 6 Paling Sering Dilanggar

Nyatanya, sekresi yang dihasilkan hewan ini mengeluarkan bau vanili.

Ramuan ini selalu digunakan dalam parfum bertema kayu klasik.

Bau yang dihasilkan begitu harum sehingga ahli ekologi hewan liar dari University of Southern Illinios, Joannne Crowfoard, mendorong orang untuk mencoba mengendus bagian bawah ekor hewan tersebut.

Di antara merek parfum terkenal yang menggunakan Castoreum sebagai bahan pembuatannya adalah Fils de Diau milik Etat Libre d'Orange.

Namun kini, Castoreum telah diganti dengan sintetis dan hyraceum.

2. Bacon atau daging babi asap

Bicara soal bacom, banyak orang pasti membayangkan irisan tipis daging yang digoreng renyah dan menjadi sajian sarapan kebanyakan acara televisi di Amerika Serikat.

Namun yang belum Anda ketahui adalah, bacon atau dading babi asap ini juga digunakan sebagai bahan membuat parfum terkenal.

Baca juga: Tips Kecantikan, Tak Cukup Pakai Es Batu, Ini Cara Mengatasi Kulit Wajah dengan Pori-pori Besar

Campuran aroma asin dan asap yang dihasilkan dari makanan menjadi salah satu bahan yang digunakan pada parfum merek Bacon Classic Fragrance.

Parfum tersebut diluncurkan pada tahun 2010.

Tidak hanya itu, campuran tersebut juga digunakan sebagai bahan gel mandi.

3. Kotoran musang luwak

Anda sudah pasti sudah terbiasa mendengar kopi luwak. Yaps! Kopi luwak merupakan jenis kopi yang terbuat dari kotoran musang luwak yang sangat terkenal di Indonesia.

Jadi campuran yang digunakan untuk membuat wewangian ini berasal dari bahan yang sama.

Baca juga: Tiga Kapolda Ini Diprediksi Bisa Ramaikan Calon Kapolri Baru, Berikut Profilnya

Selain populer sebagai minuman, kotoran musang luwak juga bisa digunakan sebagai pewangi karena fasesnya yang menghasilkan aroma floral saat direndam dengan alkohol.

Parfum yang menggunakan hasil dari kotoran luwak ialah parfum Calvin Client Obsession for Men.

4. Edamame

Edamame adalah kacang kedelai yang masih berada di dalam polongnya.

Baca juga: Perlu Diketahui, Ini 20 Tips Agar Belanja Online Lebih Aman saat Harbolnas 11.11

Edamame merupakan sejenis kacang-kacangan yang berasal dari negeri sakura, Jepang.

Bagi para pecinta sushi pasti sudah tak asing lagi dengan edamame ini, salah satu jenis masakan dari kedelai yang disentuh sebelum menyantap sushi.

Namun yang belum Anda ketahui, kedelai ini memiliki aroma yang segar dan harum yang digunakan dalam pembuatan parfum.

Di antara merek besar yang menggunakan campuran edamame adalah B skin Balenciaga.

4. Bubuk mesiu

Bubuk mesiu atau nama lainnya gunpowder merupakan bahan 'aneh' yang digunakan untuk menghasilkan campuran parfum.

Baca juga: Kisah Dibalik Wanita Suku Apatani yang Terkenal Cantik, Tapi Tutup Lubang Hidung dan Tato Wajah

Zat yang juga disebut bubuk hitam ini merupakan campuran kimiawi yang mengandung belerang, arang, dan kalium nitrat.

Campuran ini telah digunakan dalam industri parfum karena memiliki aroma yang kuat dan wangi smoky.

Bahkan, aroma kuat ini juga digunakan pada wewangian wanita seperti Flowerbomb Nectar karya Viktor & Rolf.

5. Sekresi manusia

Bahan aneh untuk wewangian selanjutnya berasal dari sekresi manusia berupa darah, keringat, air liur, dan air seni.

Baca juga: Ciri-ciri Ikan Segar yang Layak Dikonsumsi, Ini Tips Mengenalinya

Parfum dengan menggunakan bahan sekresi manusia ditandai dengan aroma yang kuat dan menarik perhatian orang.

Etat Libre d'Orange adalah salah satu merek yang telah bereksperimen dengan bahan darah, keringat, ludah dan urine untuk membangkitkan gairah pada pria dan wanita.

6. Labdanum

Labdanum dulunya dikumpulkan dari paha kambing yang disikat di semak belukar batu.

Baca juga: Dua Warga Sipil Ditembak di Papua, TNI Sebut Pelakunya Kelompok Bersenjata

Labdanum berasal dari semak rockrose dan digunakan pada zaman kuno sebagai obat alami dan bahan parfum.

Dulu, bahannya dikumpulkan dengan cara menyisir bagian paha kambing dan domba yang dioleskan ke semak belukar.

Namun, saat ini, labdanum diekstraksi dari semak menggunakan ekstraksi pelarut atau distilasi uap.

Bahannya berwarna kuning, aroma kasar yang digunakan dalam pewarna seperti Bleu de Chanel dan Herodes Cologne.

Baca juga: Tips Menyimpan Sisa Santan dalam Kulkas, Tidak Bakal Basi dan Tahan Lama

7. Popcorn

Molekul aroma popcorn diekstraksi dari kernel yang dipanaskan untuk menciptakan aroma.

Meski aneh, popcorn mengeluarkan aroma mentega dengan latar belakang jagung bakar.

Baca juga: Pemerintahan Jokowi Tambah Utang, dari Australia Rp 15,45 Triliun dan Jerman Rp 9,1 Triliun

Nantinya, aroma dari popcorn ini digunakan dalam versi parfum asli Miss Dior Cherie dan merupakan komponen dalam Parfum Popcorn Demeter yang juga menampilkan aroma vanilla.

8. Skatole

Skatole adalah bahan kimia berbau busuk yang ditemukan dalam kotoran dan ter batubara yang memberikan aroma alami pada motif bunga.

Secara alami ditemukan dalam tinja dan ter batubara, skatole adalah inti dari limbah.

Bahkan saat diencerkan, skatole berbau menjijikkan.

Baca juga: Tips Pertolongan Pertama pada Serangan Jantung, Lakukan 7 Hal Berikut Ini

Jadi mengapa bahkan digunakan dalam wewangian? Anehnya, jejak kecil skatole ditemukan di banyak bunga, seperti melati dan bunga jeruk.

Saat dikombinasikan dengan aroma bunga, bahan kimia ini membuat campuran tersebut berbau lebih alami.

Skatole juga telah terbukti bertindak mirip dengan serotonin, yang berkontribusi pada kesenangan dan kebahagiaan pada manusia.

Nuit de Chine karya Maurice Schaller adalah salah satu parfum paling terkenal yang menampilkan skatole. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita populer lainnya

Baca juga: Waspada, Inilah 4 Gejala Kanker Tulang yang Perlu Diketahui jangan Diabaikan

Baca juga: Aktifkan Sekolah di Daerah Terpencil, Rantau Field Diganjar Padmamitra Awards Kementrian Sosial

Baca juga: Pria Inggris Bantu Orang Miskin India, Digigit Ular Kobra, Mengalami Kelumpuhan dan Kebutaan