Penanganan Covid 19
Tepuk Tangan 56 Detik, Cara Ampuh Tenaga Kesehatan RSUD Aceh Tamiang Hadapi Bully
Aksi di halaman RSUD Aceh Tamiang ini untuk memberi semangat kepada sesama tenaga medis yang sedang berjuang melawan Covid-19
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Mursal Ismail
Aksi di halaman RSUD Aceh Tamiang ini untuk memberi semangat kepada sesama tenaga medis yang sedang berjuang melawan Covid-19 dan bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional Ke-56.
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Puluhan tenaga kesehatan (Nakes) RSUD Aceh Tamiang melakukan tepuk tangan bersama selama 56 detik, Minggu (22/11/2020) pagi.
Aksi di halaman RSUD Aceh Tamiang ini untuk memberi semangat kepada sesama tenaga medis yang sedang berjuang melawan Covid-19 dan bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-56.
Direktur RSUD Aceh Tamiang, T Dedy Syah, yang memimpin aksi tepuk tangan massal itu menjelaskan aksi tersebut sangat penting untuk membangkitkan kembail motivasi tenaga medis.
“Hari ini tenaga medis di manapun berada menjadi sasaran bully yang sangat luar biasa.
Tenaga medis telah mencurahkan seluruh hidupnya untuk menolong pasien Covid-19, tapi tetap selalu dihujat,” kata Dedy.
Baca juga: VIDEO - Berhenti Kerja Akibat Pandemi Covid-19, Pramugari Banting Setir Jualan Sate Taichan
Baca juga: Janda dan Mantan Suaminya yang Sudah Beristri Digerebek Mesum di Langsa Mengaku Sudah Sebulan CLBK
Baca juga: Antar Istri Hamil dan Anak ke Kampung, Ternyata Suami Pasok Selingkuhan ke Rumah Hingga Digerebek
Melalui momentum HKN Ke-56, RSUD Aceh Tamiang mencoba membangkitkan kembali motivasi para tenaga medis dengan memberikan apresiasi kepada beberapa kategori petugas, termasuk penilaian ruangan terbaik.
“Kita juga membagikan suplemen kepada tenaga medis, jangan lagi tersugesti dengan kengerian Covid-19. Kita di sini sama-sama saling memberi motivasi,” ujarnya.
Dijelaskannya tepuk tangan 56 detik ini bukan hanya bermakna tentang HKN Ke-56, tapi juga memberi dampak positif bagi orang yang melakukannya.
Berdasarkan teori kesehatan, tepuk tangan yang dilakukan secara rutin akan membantu meningkatkan kesehatan organ seperti ginjal, saluran pencernaan, dan punggung bagian bawah.
“Bertepuk tangan akan mengaktifkan titik-titik akupresur di telapak tangan, ini penting untuk menyehatkan organ-organ di tubuh,” lanjut Dedy.
Tepuk tangan massal ini juga diikuti Sekdakab Aceh Tamiang Basyaruddin dan Kadiskes Ibnu Aziz. Aksi ini diawali dengan senam bersama yang dilakukan di bawah rintik hujan. (*)
Bersama-kita lawan virus corona. Serambinews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat Pesan Ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak)