Internasional
Warga Azerbaijan Korban Perang 1990-an Ingin Kembali Pulang, Jika Rumah Masih Ada
Warga Azerbaijan yang menjadi korban perang 1990-an ingin kembali pulang ke kampung halamannya.
Editor:
M Nur Pakar
lihat foto
AFP/Karen MINASYAN
Pengungsi Armenia membawa barang-barang mereka setibanya di Ibu Kota Yerevan, Armenia seusai lari dari Stepanakert, Ibu Kota Nagorno-Karabakh pada Minggu (22/11/2020).
"Aku akan membangun rumah yang lebih baik," sumpahnya.
Baca juga: Turki Segera Kirim Pasukan Perdamaian ke Azerbaijan, Pantau Gencatan Senjata dengan Armenia
Ulviya Jumayeva (50) dapat kembali ke keadaan yang lebih baik, meskipun bukan keadaan yang ideal di kampung halamannya, Shusha.
Sebuah kota yang diambil pasukan Azerbaijan dalam serangan utama dalam perang enam minggu.
Tetapi, keinginan warga Azerbaijan untuk kembali pulang harus menunggu pembersihan puing-puing bangunan yang dibakar etnis Armenia sebelum eksodus.(*)
