DPRA Minta Pemerintah Aceh Laksanakan Proyek Multiyears
Kalangan DPRA meminta Pemerintah Aceh segera mengumumkan pemenang 14 paket proyek pembangunan jalan tembus lintas tengah
BANDA ACEH - Kalangan DPRA meminta Pemerintah Aceh segera mengumumkan pemenang 14 paket proyek pembangunan jalan tembus lintas tengah yang dikontrak secara multi years dan tidak lagi dipersoalkan oleh DPRA.
"Proyek itu sudah tidak ada masalah lagi dengan DPRA. Oleh karena itu Pemerintah Aceh kami minta segera mengumumkan penetapan pemenangnya agar segera dilaksanakan di lapangan," kata Iskandar Usman Al Farlaki, anggota DPRA dari Fraksi PA, kepada Serambi, Selasa (24/11/2020).
Ia mengatakan, dalam rapat antara Banggar DPRA dengan Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA) dua pekan lalu, hadir Sekda Aceh, dr Taqwallah MKes selaku Ketua TAPA. Dalam pertemuan itu, kata Al Farlaky, dirinya meminta kepada Sekda Aceh untuk segera mengumumkan penetapan pemenang 14 paket proyek jalan tembus lintas tengah dan kepulauan Simeulue yang dikontrak secara multiyears tersebut.
Pengumuman perlu dilakukan karena masa lelangnya sudah berjalan dua bulan lebih. Kedua, kata Al Farlaky, beberapa ruas jalan provinsi yang masuk dalam ke 14 paket proyek multiyears itu badan jalannya sudah banyak yang rusak dan berlubang. “Satu tahun lebih tidak ada pemeliharaan dan perbaikan badan jalan provinsi yang rusak di lintas tengah dan kepulauan Simeulue,” kata dia.
Adapun beberapa ruas jalan yang sudah rusak berat dan longsor, antara lain ruas Peurulak-Lokop -Batas Gayo Lues, kemudian batas Aceh Timur-Pining-Blangkejeren, serta Batas Aceh Timur-Kuta Karang Baru.
Kepala Dinas PUPR Aceh, Ir fajri MT mengatakan, belum satu pun paket proyek multiyears diumumkan pemenang karena saat ini sedang menunggu penyampaian berkas dari ULP selaku pihak yang melelang secara terbuka ke-14 paket proyek tersebut.(her)