Kesehatan
Wajib Diketahui, 10 Cara Menurunkan Gula Darah Tinggi Secara Alami
Namun, faktor makanan yang juga bisa menyebabkan gula darah dalam tubuh meningkat.
Namun, faktor makanan yang juga bisa menyebabkan gula darah dalam tubuh meningkat.
SERAMBINEWS.COM - Jika Anda ingin menurunkan gula darah jangan khawatir.
Lakukan cara alami beirkut ini.
Gula darah dalam tubuh berfungsi sebagai pemberi energi pada sel dan organ tubuh.
Secara alami tubuh mengandung gula dalam darah atau kerap disebut glukosa.
Namun, faktor makanan yang juga bisa menyebabkan gula darah dalam tubuh meningkat.
Jika terus dibiarkan bisa menimbulkan sejumlah bahaya kesehatan.
Baca juga: Rayakan 17 Tahun Pernikahan, Nia Zulkarnaen & Ari Sihasale kian Mesra, Berdua Selalu Kompak
Baca juga: Bupati Simeulue Lantik Pejabat Tinggi Pratama, Administrator, dan Pengawas
Baca juga: Telkomsel Terbaik 2020 Cloudera Data Impact Award
Kadar gula darah seseorang bisa melonjak karena berbagai kondisi berikut:
Memilili kondisi medis tertentu
Efek samping penggunaan obat-obatan tertentu
Kadar insulin yang terlalu tinggi
Makan terlalu sedikit atau melewatkan makan
Olahraga berlebihan
Seseorang dapat dikatakan mengalami hiperglikemia jika kadar gula dalam darah lebih dari 250 ml/dL.
Selama ini banyak orang mungkin telah memahami bahwa kadar gula darah tinggi bisa menyebabkan diabetes. Tapi nyatanya, efeknya bukan tak hanya itu.
Gula darah tinggi juga bisa merusak pembuluh darah dan memicu komplikasi, seperti:
Serangan jantung atau stroke
Kerusakan mata dan kehilangan penglihatan
Penyakit ginjal
Masalah saraf
Menimbulkan masalah penyembuhan luka
Untuk mencegah kondisi tersebut, sangat baik bagi siapa saja untuk selalu menjaga kadar gula darah normal.
Berikut ini adalah beragam cara menurunkan gula darah tinggi secara alami yang dapat dicoba:
1. Olahraga teratur
Melansir Health Line, olahraga teratur dapat membantu Anda menurunkan berat badan dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Sensitivitas insulin yang meningkat berarti sel Anda lebih mampu menggunakan gula yang tersedia dalam aliran darah.
Olahraga juga membantu otot Anda menggunakan gula darah untuk energi dan kontraksi otot.
Jika Anda bermasalah dengan kontrol gula darah, sebaiknya Anda rutin mengecek kadarnya. Ini akan membantu Anda mempelajari bagaimana Anda merespons berbagai aktivitas dan menjaga kadar gula darah agar tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah.
Bentuk olahraga yang baik termasuk angkat beban, jalan cepat, lari, bersepeda, menari, hiking, berenang, dan banyak lagi.
2. Kontrol asupan karbohidrat
Tubuh Anda memecah karbohidrat menjadi gula (kebanyakan glukosa) dan kemudian insulin memindahkan gula ke dalam sel.
Ketika Anda makan terlalu banyak karbohidrat atau memiliki masalah dengan fungsi insulin, proses ini bisa gagal dan kadar glukosa darah meningkat.
Namun, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan.
Anda bisa mengontrol asupan karbohidrat dengan menghitung karbohidrat atau menggunakan sistem pertukaran makanan.
Beberapa penelitian menemukan bahwa metode ini juga dapat membantu Anda merencanakan makanan dengan tepat, yang selanjutnya dapat meningkatkan kontrol gula darah.
Banyak penelitian juga menunjukkan bahwa diet rendah karbohidrat membantu menurunkan kadar gula darah dan mencegah lonjakan gula darah.
Terlebih lagi, diet rendah karbohidrat dapat membantu mengontrol kadar gula darah dalam jangka panjang.
3. Tingkatkan asupan serat
Serat dapat memperlambat pencernaan karbohidrat dan penyerapan gula.
Untuk alasan ini, serat mempromosikan peningkatan kadar gula darah yang lebih bertahap.
Selain itu, jenis serat yang Anda makan mungkin berperan.
Ada dua macam serat yang dapat dikonsumsi, yakni serat tidak larut dan serat larut.
Meskipun keduanya penting, serat larut secara khusus telah terbukti menurunkan kadar gula darah.
Selain itu, diet tinggi serat dapat membantu mengelola diabetes tipe 1 dengan meningkatkan kontrol gula darah dan mengurangi penurunan gula darah.
Makanan yang tinggi serat antara lain sayuran, buah-buahan, polong-polongan, dan biji-bijian.
Asupan serat harian yang dianjurkan adalah sekitar 25 gram untuk wanita dan 38 gram untuk pria. Itu sekitar 14 gram untuk setiap 1.000 kalori.
4. Perbanyak minum air atau tetap terhidrasi
Minum cukup air dapat membantu Anda menjaga kadar gula darah dalam batas yang sehat.
Selain mencegah dehidrasi, konsumsi cukup air dapat membantu ginjal Anda membuang kelebihan gula darah melalui urine.
Satu studi observasional menunjukkan bahwa mereka yang minum lebih banyak air memiliki risiko lebih rendah untuk mengembangkan kadar gula darah tinggi.
Minum air secara teratur menghidrasi kembali darah, menurunkan kadar gula darah, dan mengurangi risiko diabetes.
Ingatlah bahwa air putih dan minuman non-kalori lainnya adalah pilihan terbaik.
Di sisi lain, minuman yang dimaniskan dengan gula dapat meningkatkan glukosa darah, mendorong penambahan berat badan, dan meningkatkan risiko diabetes.
5. Kontrol porsi makan
Kontrol porsi makan dapat membantu mengatur asupan kalori dan dapat menyebabkan penurunan berat badan.
Akibatnya, mengontrol berat badan akan meningkatkan kadar gula darah yang sehat dan telah terbukti mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Memantau porsi makan Anda juga bisa membantu mengurangi asupan kalori dan lonjakan gula darah berikutnya.
Berikut beberapa tips berguna untuk mengontrol porsi makan:
Ukur dan timbang porsinya
Gunakan piring yang lebih kecil
Hindari pergi ke restoran dan makan sepuasnya
Baca label makanan dan periksa ukuran porsi
Buat jurnal makanan
Makan perlahan
6. Pilih makanan dengan indeks glikemik rendah
Indeks glikemik dikembangkan untuk menilai respons gula darah tubuh terhadap makanan yang mengandung karbohidrat.
Baik jumlah dan jenis karbohidrat menentukan bagaimana makanan memengaruhi kadar gula darah.
Makan makanan indeks glikemik rendah telah terbukti mengurangi kadar gula darah jangka panjang pada penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2.
Meskipun indeks glikemik makanan penting, jumlah karbohidrat yang dikonsumsi juga penting.
Makanan dengan indeks glikemik rendah termasuk makanan laut, daging, telur, oat, kacang-kacangan, lentil, polong-polongan, ubi jalar, jagung, ubi, dan sayuran tidak bertepung.
7. Mengontrol tingkat stres
Stres dapat memengaruhi kadar gula darah Anda.
Hormon seperti glukagon dan kortisol disekresikan selama stres.
Hormon-hormon ini diketahui bisa menyebabkan kadar gula darah naik.
Sebuah studi menunjukkan bahwa olahraga, relaksasi, dan meditasi secara signifikan mengurangi stres dan menurunkan kadar gula darah siswa.
Latihan dan metode relaksasi seperti yoga juga dapat memperbaiki masalah sekresi insulin pada diabetes kronis.
8. Pantau kadar gula darah
Melansir Medical News Today, mengukur dan memantau kadar glukosa darah juga dapat membantu Anda mengontrolnya.
Misalnya, memantau kadar gula darah ini dapat membantu Anda menentukan apakah Anda perlu membuat penyesuaian dalam makanan atau obat-obatan.
Ini juga akan membantu Anda mengetahui bagaimana tubuh Anda bereaksi terhadap makanan tertentu.
Jadi, coba ukur kadat gula darah Anda setiap hari dan catat angka-angkanya dalam buku atau handphone.
9. Cukup tidur
Cukup tidur diperlukan untuk kesehatan yang baik.
Kebiasaan tidur yang buruk dan kurang istirahat juga memengaruhi kadar gula darah dan sensitivitas insulin.
Kebiasaan ini dapat meningkatkan nafsu makan dan meningkatkan berat badan.
Kurang tidur juga dapat menurunkan pelepasan hormon pertumbuhan dan meningkatkan kadar kortisol. Keduanya memainkan peran penting dalam pengendalian gula darah.
10. Makan makanan kaya kromium da magnesium
Kadar gula darah tinggi dan diabetes juga dikaitkan dengan defisiensi mikronutrien.
Contohnya termasuk kekurangan mineral kromium dan magnesium.
Chromium atau kromium terlibat dalam metabolisme karbohidrat dan lemak.
Mineral ini juga membantu mengontrol kadar gula darah, dan kekurangan kromium dapat mempengaruhi Anda untuk intoleransi karbohidrat.
Namun, mekanisme di balik ini tidak sepenuhnya diketahui. Studi juga melaporkan temuan yang beragam.
Dua penelitian pasien diabetes menunjukkan bahwa kromium memiliki manfaat untuk pengendalian gula darah jangka panjang. Namun, penelitian lain tidak menunjukkan manfaat.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Penting Diketahui, Berikut Cara Menurunkan Gula Darah Tinggi Secara Alami,