Lifestyle
Jangan Dibuang, Sisa Sabun Padat di Kamar Mandi Bisa Dimanfaatkan, Ini 3 Cara Daur Ulangnya
Biasanya, sabun dalam bentuk padat seringkali terdapat sisa-sisa kecil yang berakhir pada pembuangan. Padahal, sisa kecil ini sebenarnya masih bisa di
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM - Punya sisa sabun padat yang tidak terpakai ?
Jangan buru-buru dibuang, cobalah untuk mendaur ulang benda rumah tangga ini menjadi produk baru yang lebih bermanfaat.
Sabun merupakan produk sehari-hari yang banyak digunakan oleh rumah tangga, baik dalam bentuk cair ataupun padat.
Biasanya, sabun dalam bentuk padat seringkali terdapat sisa-sisa kecil yang berakhir pada pembuangan.
Padahal, sisa kecil ini sebenarnya masih bisa didaur ulang dan dimanfaatkan dalam bentuk lainnya.
Lantas, bagaimana cara mendaur ulang sisa sabun padat ini?
Cukup sederhana dan tidak terlalu memerlukan perlengkapan lainnya.
Berikut adalah 3 ide mendaur ulang sisa sabun di rumah sebagaimana dikutip dari Steptohealth.
Baca juga: Tips Bikin Baju Tetap Rapi dan Tak Kusut Meski Tak Disetrika, Ikuti Cara Ini
Baca juga: Tips Membuat Susu Almond yang Mudah, Bisa Dicoba di Rumah
1. Sebagai aromatik
Bau tak sedap di lemari atau sumber udara yang masuk dari ventilasi rumah kurang mengenakkan penciuman ?
Tidak perlu repot-repot menggunakan penyegar udara konvensional.
Manfaatkan sisa sabun yang sudah berukuran kecil di kamar mandi.
Salah satu cara mendaur ulang sisa sabun adalah dengan membuat kantong kecil beraroma untuk area seperti ini.
Cara membuatnya sangat sederhana.
Bahan yang dibutuhkan ialah sabun sisa (berapa pun jumlahnya), tas kain dan selotip atau pita.
Ambil sisa sabun dan parut dengan parutan biasa.
Kemudian, isi parutan sabun ke dalam kantong kain lalu diikat dengan pita.
Letakkan satu atau lebih tas ini di dalam lemari atau area lain untuk menikmati aromanya.
Baca juga: 6 Tips Bikin Kamar Mandi di Rumah Wangi dan Bersih Sepanjang Hari, Nomor 6 Paling Sering Dilanggar
2. Sabun cair
Cara sederhana lain untuk mendaur ulang sisa sabun adalah dengan menyiapkan sabun cair buatan sendiri.
Hasil akhirnya bersifat multiguna.
Artinya, bisa juga digunakan untuk mencuci tangan atau membersihkan berbagai permukaan rumah tangga.
Jika ingin dimanfaatkan sebagai sabun cuci tangan, coba tambahkan beberapa minyak esensial dengan sifat antibakteri untuk meningkatkan manfaatnya.
Beberapa pilihan yang bagus adalah minyak esensial pohon teh, minyak lemon, atau minyak lavender yang ditambahkan ke dalam larutan sabun sekitar 8 hingga 10 tetes.
Untuk cara membuatnya, bisa ikuti langkah berikut ini.
Bahan :
- Sisa sabun 200 gram
- Air 750 ml
- Gliserin 40 ml
- Minyak esensial 8 hingga 10 tetes (opsional)
Baca juga: Tips Menyimpan Sisa Santan dalam Kulkas, Tidak Bakal Basi dan Tahan Lama
Cara membuat :
- Pertama, parut sisa sabun dengan parutan halus hingga menjadi bubuk.
- Panaskan air hingga mendidih.
- Saat air mendidih, tambahkan sabun parut dan gliserin.
- Jika terasa terlalu kental, tambahkan lebih banyak air. Sebaliknya jika terlalu cair, tambahkan lebih banyak sabun parut dan gliserin.
- Aduk bahan selama beberapa menit, hingga campuran menjadi halus dan bebas gumpalan.
- Jika ingin, pada tahap ini bisa menambahkan tetes minyak esensial antibakteri dan ke dalam campuran larutan sabun.
- Setelah memperoleh konsistensi yang diinginkan, dinginkan dan simpan dalam wadah untuk sabun cair.
3. Exfoliant dari sisa sabun
Produk eksfoliasi cukup populer akhir-akhir ini.
Sebab manfaatnya jika diaplikasikan secara teratur bisa membantu menjaga kulit tetap bersih, terlindungi, dan bebas dari kotoran.
Faktanya, ragam produk kecantikan ini sangat mudah ditemukan di pasar dengan bentuk dan kandungan yang berbeda.
Tapi, tak ada salahnya mencoba membuat sendiri exfoliant yang alami dengan memnafaatkan bahan sisa di rumah.
Ini adalah cara yang bagus untuk mendaur ulang sisa sabun sekaligus menghemat uang.
Hasilnya sangat ideal untuk mengangkat sel-sel mati dan melembutkan kulit.
Kamu hanya membutuhkan sisa sabun sebanyak 100 gram, 50 ml air, 20 gram biji rami atau gandum giling.
Untuk tahapan langkah membuatnya, simak di bawah ini.
- Parut sisa sabun agar lebih mudah digunakan.
- Masukkan ke dalam wajan dan panaskan dalam bain-marie hingga meleleh.
- Tambahkan sedikit air, bersama dengan biji rami atau oat giling.
- Aduk rata lalu angkat.
- Diamkan sekitar 5 menit dan simpan produk dalam cetakan kecil.
- Setelah mengeras, sabun pengelupas siap digunakan.
Untuk menggunakannya, cukup basahi wajah dengan air hangat.
Gosokkan sabun dengan gerakan memutar yang lembut.
Untuk hasil terbaik, gosok kulit dengan spons sayuran kecil setelah mengoleskan sabun, lalu bilas dengan air dingin.
Langkah perawatan ini bisa diulangi 2 hingga 3 kali seminggu. (Serambinews.com/Yeni Hardika)