Info Bener Meriah
Bupati Sarkawi: Sikap Gotong Royong Harus Dikembangkan Terutama Bidang Ekonomi
Kerjasama antarKabupaten/Kota khususnya dalam Wilayah Provinsi Aceh sudah sangat erat dan ke depannya ia berharap dapat dipererat lagi.
Penulis: Budi Fatria | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Sikap kegotongroyongan harus terus dikembangkan di semua sektor utamanya dalam bidang ekonomi.
Hal tersebut disampaikan Bupati Bener Meriah, Tgk H Sarkawi saat menghadiri sosialisasi dan diskusi kerjasama antardaerah, di Hotel Grand Bayu Hill Takengon, Sabtu (12/12/2020).
Kegiatan yang bertajuk Sinergi Mendorong Ekonomi dan Menjaga Kestabilan Harga diselenggarakan oleh Bank Indonesia Cabang Lhokseumawe dan dihadiri oleh sejumlah pimpinan daerah (bupati).
Menurut Sarkawi, Kerjasama antarKabupaten/Kota khususnya dalam Wilayah Provinsi Aceh sudah sangat erat dan kedepannya ia berharap dapat dipererat lagi.
Ia menambahkan, kerjasama antar daerah ini merupakan solusi yang tepat yang perlu diintensifkan.
“Kita sangat berterima kasih kepada BI Cabang Lhokseumawe yang telah menginisiasi kegiatan yang cukup strategis ini,” ucapnya.
Disebutkannya, ditengah-tengah masyarakat saat ini masih ada asumsi dan menganggap jika ada petugas untuk melakukan survey adalah terkait dengan bantuan sehingga petugas di lapangan harus benar – benar memberikan penjelasan yang sejelas-jelasnya kepada masyarakat.
“Hal ini perlu dilakukan agar kita mendapatkan data yang pasti dan valid”, ujarnya.
Bupati Sarkawi menyebutkan, kerjasama antar daerah Kabupaten/Kota memang sangat diperlukan dalam bidang ekonomi adalah untuk menjaga perekonomian dengan sasaran utamanya agar tercipta kestabilan harga.
“Jika ekonomi kita stabil tentu biaya kebutuhan hidup juga akan murah dan terjangkau dan sebaliknya. Jadi menjaga kestabilan harga itu penting, memenuhi kebutuhan hidup masyarakat dengan harga yang terjangkau itu jauh lebih penting”, jelas Sarkawi.
Sementara itu sebelumnya pihak BI juga menyampaikan presentasinya tentang laporan survey neraca pangan di 6 Kabupaten/Kota dalam wilayah kerja KPW BI Lhokseumawe, mulai dari latar belakang, tujuan survey, metodologi survey, gambaran daerah survey, neraca pangan, jalur distribusi komoditas, permasalahan dan strategi.
Sementara para Bupati dan Walikota juga memperdalam tentang topik yang dibicarakan.
Adapun sejumlah bupati yang hadir diantaranya, Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar, Bupati Aceh Barat, H Ramli MS, Bupati Pidie, Roni Ahmad, Bupati Pidie Jaya, Aiyub Abbas, Bupati Bireuen, Muzzakar A Gani, Bupati Gayo Lues, H M Amru, Wakil Walikota Lhokseumawe, H M Yusuf, serta perwakilan Walikota Sabang Faisal Azwar.(*)
Baca juga: Ingin Kerjakan Sholat Hajat, Ini Doa dan Niatnya, Bisa Dikerjakan Kapan Saja
Baca juga: Arungi Banjir dengan Boat Karet, Haji Uma Antar Bantuan ke Pengungsi
Baca juga: VIDEO - VIRAL Istri Beri Hadiah kepada Suami, Meski Tidak Mahal, tapi Responnya Mengundang Senyum
Baca juga: Pascabanjir, Warga Transmigrasi Sumedang Jaya Masih Terisolir
