Berita Lhokseumawe
Refleksi 16 Tahun Tsunami, Wali Kota Lhokseumawe Ajak Warga Zikir Bersama
"Kegiatan bisa dilaksanakan di rumah-rumah, masjid, dan di meunasah gampong masing-masing dengan tetap menerapkan prokes Covid-19.
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Nasir Nurdin
"Kegiatan bisa dilaksanakan di rumah-rumah, masjid, dan di meunasah gampong masing-masing dengan tetap menerapkan prokes Covid-19."
Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe
LHOKSEUMAWE - Wali Kota Lhokseumawe, Suaidi Yahya mengimbau masyarakat untuk menggelar doa dan zikir bersama pada peringatan 16 tahun bencana tsunami, Sabtu (26/12/2020).
Imbauan tersebut tertuang dalam Surat Imbauan Wali Kota Lhokseumawe Nomor 360/37 Tanggal 23 Desember 2020 yang ditujukan kepada seluruh perangkat daerah di Kota Lhokseumawe.
Kabag Humas Pemko Lhokseumawe, Marzuki saat dikonfirmasi menjelaskan imbauan tersebut menyahuti Surat Edaran Gubernur Aceh tentang Gelaran Acara Refleksi 16 Tahun Tsunami Aceh yang berlangsung dalam pandemi Covid-19.
Baca juga: Pria 55 Tahun Cabuli 3 Murid PAUD, Dirayu Nonton Youtube
“Pemko memang tidak menggelar acara peringatan tsunami secara khusus, namun wali kota mengimbau seluruh masyarakat agar bisa mengisi peringatan tsunami dengan kegiatan zikir, doa bersama maupun dengan acara bernuansa islami,” kata Marzuki kepada serambinews.com, Jumat (25/12/2020).
Baca juga: Nathalie Holscher Tengah Mengandung Anak Sule, Tunjukkan Tanda Hamil Anak Kembar
Baca juga: Sekda Kembali Evaluasi Kinerja 811 Kepsek dan 203 Pengawas Sekolah di Aceh
Menurutnya, kegiatan tersebut bisa dilaksanakan di rumah-rumah, masjid, dan di meunasah gampong masing-masing dengan tetap menerapkan protokol kesehatan agar tidak terjadi penyebaran Covid-19.
“Peringatan kali ini memang beda dengan tahun sebelumnya karena kondisi pandemi Covid-19. Semoga saja tahun depan kita bisa gelar acara seperti tahun-tahun sebelumnya,” pungkas Kabag Humas Pemko Lhokseumawe. (*)