Kevin Positif Covid-19, Unggulan Pertama Dunia dari Indonesia Ini Batal Tampil 3 Turnamen Besar BWF

Pasangan Marcus Fernaldi Gideon itu dipastikan batal tampil dalam tiga ajang turnamen besar BWF bulan Januari 2021 ini.

SERAMBINEWS.COM - Pemain andalan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo dinyatakan positif virus Corona atau Covid-19.

Pasangan Marcus Fernaldi Gideon itu dipastikan batal tampil dalam tiga ajang turnamen besar BWF bulan Januari 2021 ini.

Kevin dinyatakan positif Covid-19 setelah hasil swab test PCR (Polymerase Chain Reaction) yang diambil pada 31 Desember 2020.

Hasil test swab PCR postif covid-19 dan batalnya keikutsertaan Kevin Sanjaya dalam ajang turnamen BWF Januari 2021 diumumkan oleh Persatuan Bulutangkis SeIuruh Indonesia (PBSI) dalam situs resminya.

“Berdasarkan tes terakhir yang dijalani Kevin pada 31 Desember 2020, hasil swab test PCR dia positif,” tutur dokter Pelatnas PBSI, dr Octaviani.

Karena sudah positif covid-19, Kevin sendiri memang tidak melakukan test swab PCR di Pelatnas Cipayung, pada Sabtu (2/1/2021) bersama 40 anggota tim yang akan berangkat ke Thailand.

Baca juga: Pelatih Bulutangkis Malaysia Positif Corona, Bagaimana Nasib Lee Zii Jia dkk di Thailand Open 2021?

Apalagi sejak pertengahan Desember tahun lalu, pemain berusia 25 tahun ini juga sudah dipisahkan dengan rekan sepelatihan di Cipayung.

Menurut dr Octaviani, swab test PCR terakhir yang dijalani Kevin pada tanggal 31 Desember 2020 hasilnya positif.

Tiga hari sebelumnya, pada tanggal 28 Desember 2020, Kevin juga sempat menjalani tes swab PCR.

Hasilnya, Kevin positif terinfeksi yang disebabkan oleh virus SARS CoV-2 tersebut.

Kevin sudah merasakan Gejala Covid-19

Gejala terinfeksi Covid-19 sebenarnya sudah dirasakan Kevin sekitar pertengahan Desember.

Saat itu, pria kelahiran Banyuwangi, Jawa Timur ini mulai tidak bisa mencium bau makanan.

Selain tak bisa merasakan bau makanan, Kevin juga mengalami sedikit flu.

Kemudian pada 20 Desember 2020, ia melakukan swab test PCR di rumah sakit dan hasil positif.

Setelah mengetahui dirinya mengidap virus Corona, Kevin melakukan isolasi mandiri di rumahnya.

Baca juga: Kento Momota Positif Covid-19, Seluruh Pebulutangkis Jepang Tarik Diri dari Thailand Open 2021

"Terima kasih atas doa dan dukungannya, semoga saya bisa cepat pulih dan bisa berlatih kembali seperti semula. Ini sekaligus pelajaran bagi saya untuk selalu waspada ke depannya," sebut Kevin.

Sejatinya, Kevin dan anggota Skuad Merah-Putih lainnya, akan berlaga di tiga turnamen besar BWF Januari 2021.

Thailand akan menggelar tiga turnamen besar, yakni Yonex Thailand Open 2021 super 1000, Toyota Thailand Open 2021 super 1000, dan HSBC BF World Tour Finals 2020.

Yonex Thailand Open 2021 akan berlangsung pada 12-17 Januari dan Toyota Thailand Open akan dihelat pada 19 - 24 Januari.

Selain itu, bagi delapan pemain atau pasangan dengan peringkat terbaik akan melanjutkan bertarung di HSBC BWF World Tour Finals 2020 27 - 31 Januari 2021.

Baca juga: Mengenal Kejuaraan Bulutangkis All England yang Paling Bergengsi di Dunia

Dengan positifnya Kevin, Marcus Fernaldi Gideon yang merupakan pasangan ganda putra nomor satu dunia sekaligus unggulan pertama ini pun terpaksa mundur dari seluruh rangkaian kejuaraan tersebut.

Kento Momota positif Covid-19, Jepang mengundurkan diri

Pebulutangkis peringkat satu dunia, Kento Momota dinyatakan positif virus Corona atau Covid-19, Minggu (3/1/2021).

Dengan positifnya Kento Momota, Asosiasi Bulutangkis Jepang menarik keikutsertaan mereka untuk berlaga di Thailand Open 2021.

Baca juga: Hasil Drawing Toyota Thailand Open 2021 – Ahsan/Hendra Peluang Ciptakan Perang Saudara di Dua Babak

Kento Momota dinyatakan positif covid-19 ketika dilakukan tes PCR di Bandara Internasional Narita Tokyo sesaat sebelum terbang ke Bangkok, Thailand.

Tes PCR juga dilakukan oleh otoritas kesehatan Jepang kepada pebulutangkis dan ofisial Jepang.

Kantor berita Jepang, NHK News melaporkan bahwa Kento Momota bergabung dengan rekan satu timnya di pusat pelatihan nasional Jepang pada hari Sabtu (2/1/2021).

Sebelum kembali ke pelatnas, ia menghabiskan liburan tahun baru di kampung halamannya di Prefektur Kagawa.

“Seluruh tim nasional Jepang telah membatalkan penerbangannya ke Bangkok setelah hasil positif Momota dikonfirmasi,” kata NHK.

Bulan Januari 2021, Thailand menggelar tiga turnamen besar, yakni Yonex Thailand Open super 1000, Toyota Thailand Open super 1000, dan HSBC BF World Tour Finals 2020.

Yonex Thailand Open 2021 mulai dihelat pada 12 Januari, dan Momota akan berhadapan dengan wakil tuan rumah, Khosit Phetpardab.

Momota juga diperkirakan akan turun dalam turnamen Toyota Thailand Open 19 - 24 Januari 2021 dan BWF World Tour Finals 2020  27 - 31 Januari 2021.

Baca juga: Kalender BWF 2021 - Thailand Gelar Dua Kali Super 1000 dan World Tour Finals 2020 di Januari

Hampir setahun Kento Momota tidak menjajal turnamen BWF menderita luka di bagian hidungnya dan ditambah dengan pandemi Virus Corona.

Terhentinya Momota untuk mengikuti rangkaian turnamen BWF 2020 karena ia terlibat dalam kecelakaan lalu lintas hanya beberapa jam setelah dia memenangkan Malaysia Master 2020.

Pelatih Malaysia Postif Covid-19

Direktur pelatih Asosiasi BuluTangkis Malaysia (BAM) Wong Choong Hann dinyatakan positif virus Corona atau Covid-19.

Choong Hann tidak menunjukkan gegala apapun saat dirinya dinyatakan postif covid-19 oleh otoritas setempat.

Baca juga: Sederet Pebulutangkis Indonesia yang Pernah Menjuari All England Open

Melansir dari Free Malaysia Today, Senin (4/1/2021), saat ini Choong Hann sedang menjalani isolasi diri sesuai dengan anjuran pemerintah Malaysia.

Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh BAM, selain Choong Hann, 39 pebulutangkis dan pelatih yang menjalani tes swab PCR dinyatakan negatif covid-19.

Setelah berkonsultasi dengan pejabat pemerintah terkait, tim bulu tangkis Malaysia telah diizinkan untuk berangkat ke Bangkok, Thailand.

Malaysia dan sejumlah negara lainnya akan melakoni tiga laga besar BWF bulan Januari 2021, yakni Yonex Thailand Open super 1000, Toyota Thailand Open super 1000, dan HSBC BWF World Tour Finals 2020.

Baca juga: Hasil Drawing Toyota Thailand Open 2021 – Ahsan/Hendra Peluang Ciptakan Perang Saudara di Dua Babak

“Pemain Malaysia tetap berkomitmen dan bertekad untuk memberikan yang terbaik atas nama dan kebanggaan Jalur Gemilang,” kata pernyataan BAM.

Lebih lanjut, Choong Hann berharap para pemain yang telah bekerja keras selama berbulan-bulan di Akademi Badminton Malaysia (ABM) untuk berkompetisi dalam turnamen pasca-pandemi pertama mereka di Thailand.

Pemain bulutangkis Malaysia juga akan menjalani masa karantina hingga 11 Januari sesuai dengan persyaratan turnamen sebelum Yonex Thailand Open mulai 12 - 17 Januari 2021.

Pebulutangkis dan sejumlah pelatih atau ofisial juga akan menjalani serangkaian tes swab PCR saat tiba pada hari keempat, hari kesembilan, hari ke-13 dan hari ke-18 di Thailand.

Jika para atlet lolos ke turnamen HSBC BWF World Tour Finals 2020, serangkaian tes lanjutan akan dilakukan pada hari ke 22 dan 26.

BAM mengatakan, sebelum kembali ke Malaysia, mereka akan dilakukan uji swab tiga hari sebelum kepulangan.

Pernyataan tersebut menyebutkan ABM yang berlokasi Bukit Kiara telah menjalani proses sterilisasi pada Minggu (3/1/2021). (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Baca Juga Lainnya:

Baca juga: Kondisi Terkini Syekh Ali Jaber Usai Jalani Perawatan di Ruang ICU, Mohon Doa Untuk Kesembuhan

Baca juga: Nasib Balita Calista, Awalnya Benjolan Seukuran Biji Jagung, Terus Membesar Hingga Seukuran Kepala

Baca juga: Pensiunan TNI Tewas Ditikam di Medan saat Bersama 2 Wanita di Kafe, Pelaku Diburu Polisi