Internasional
Perawat Jadi Orang Pertama Mendapat Suntikan Vaksin Covid-19 di Belanda
Seorang perawat Belanda menjadi orang pertama menerima suntikan vaksin Covid-19 pada Rabu (6/1/2021). Program vaksinasi terakhir Uni Eropa untuk virus
SERAMBINEWS.COM, VEGHEL - Seorang perawat Belanda menjadi orang pertama menerima suntikan vaksin Covid-19 pada Rabu (6/1/2021).
Program vaksinasi terakhir Uni Eropa untuk virus Corona baru dimulai setelah terlambat dimulai.
Sanna Elkadiri (39) yang merawat pasien demensia di sebuah panti jompo menerima suntikan vaksin yang dikembangkan oleh Pfizer dan BioNTech dan disiarkan langsung di televisi.
"Ini adalah awal dari akhir krisis ini," kata Menteri Kesehatan Hugo de Jonge dalam upacara singkat, seperti dilansir Reuters, Rabu (6/1/2021).
Baca juga: Wanita Lansia New Orleans Disuntik Vaksin Covid-19, Serukan Warga Ikuti Jejaknya
Elkadiri mengatakan tidak ragu lagi setelah ditawari kesempatan untuk mendapatkan suntikan.
Kemudian, melakukan perjalanan ke pusat distribusi yang mampu melakukan ratusan vaksinasi per minggu.
Kemarahan publik membengkak selama akhir pekan dan jajak pendapat menunjukkan dukungan untuk pemerintah memudar.
Setelah menjadi jelas bahwa Belanda adalah yang terakhir di antara negara-negara besar Eropa yang memulai vaksinasi.
Dalam debat di parlemen pada Selasa (5/1/2021), Perdana Menteri Mark Rutte membela peluncuran yang lambat.
"Masalah utamanya adalah kami mendapatkannya lebih cepat dari yang kami perkirakan," kata Rutte, mengacu pada persetujuan peraturan untuk vaksin.
"Itu adalah vaksin yang berbeda (dari yang kami perkirakan) ... membuatnya tidak mungkin menjadi fleksibel," jelasnya.
Pemerintah Belanda mengira vaksin Oxford-AstraZeneca akan disetujui terlebih dahulu, meski Rutte tidak menjelaskan alasannya.
Baca juga: VIDEO - 14.000 Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Aceh, Distribusi Tunggu Arahan dari Pusat
Vaksin Moderna diharapkan menjadi vaksin COVID-19 kedua yang didukung oleh European Medicines Agency (EMA) pada Rabu (6/1/2021) malam.
Setelah ditinjau, pemerintah Belanda dan Institut Kesehatan Nasional (RIVM) membatalkan rencana memvaksinasi lansia di panti jompo terlebih dahulu.
Vaksin Pfizer-BioNTech awalnya akan diberikan kepada staf panti jompo dan petugas kesehatan.
Daftar itu akan bertambah seiring semakin banyak vaksin tersedia.
Infeksi virus Corona di Belanda tetap tinggi dalam beberapa pekan terakhir ini.
Meskipun penguncian yang ketat di mana semua sekolah dan sebagian besar toko tutup.(*)
Baca juga: Mendagri: Jangan Kendor Patuhi 3M Meski ada Vaksin Covid-19