Tampil Gemilang, Aminullah Antar Pemko ke Semifinal Tenis Wali Kota Cup

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tuan rumah Pemko Banda Aceh memastikan lolos ke babak semifinal turnamen Tenis Wali Kota Cup I 2021.

Kepastian itu diperoleh setelah di babak delapan besar sukses menang telak atas PLN Aceh dengan skor 3-0.

Kemenangan ini tak lepas dari apiknya penampilan Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman di di Lapangan Tenis, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Sabtu (9/1/2021).

Di pertandingan semifinal, Minggu (10/1/2021) pagi, regu Pemko akan diuji ketangguhan oleh petenis Baveti Aceh Barat dalam perebutan tiket ke partai final.

Bertandem dengan Tio Lana, Aminullah yang turun di kelas KU-90 ganda putra sukses menghentikan langkah petenis PLN Aceh, Majid/Mustafa.

Aminullah/Tio Lana sempat mendapat perlawanan pada awal pertandingan.

Namun dengan pengalaman dan teknik permainan yang lebih unggul, Amin/Tio menang 7-3.

Baca juga: Terpilih Aklamasi, Irmawan Kembali Pimpin PKB Aceh, Munawar AR Sekretaris

Baca juga: Dayah Tahfizh Quran Darul Aman Relaunching Kembangkan Program Takhassus

Baca juga: Oknum PNS Aceh Besar Ditangkap Nyabu Bersama Seorang Wanita yang Bukan Pasangannya

Tim Tenis Pemko Banda Aceh semakin tak terbendung setelah di KU-100, Rudi/Ihsan juga mampu menang.

Rudi/Ihsan bisa menaklukkan ganda PLN Aceh, Waled/Suhaimi dengan skor 7-3.

Dalam partai ketiga di kelas ganda putri, Dharma/Martha turut menyumbang kemenangan untuk regu Pemko.

Mereka memastikan kemenangan Pemko seusai mengalahkan duo srikandi PLN Aceh, Vivi/Ny Mustafa dengan skor meyakinkan 7-1.

Atas hasil itu, Aminullah cs memastikan satu tiket di babak semifinal ajang yang memperebutkan Piala Bergilir Wali Kota Banda Aceh.

Tiket semifinal lainnya diraih Kodam Iskandar Muda setelah berhasil mematahkan perlawanan PAG Lhokseumawe di Lapangan Indoor Jasdam Neusu, 3-2.

Baveti Provinsi Aceh yang menang di babak 8 besar atas regu Pelti Kota Lhokseumawe juga menggenggam tiket melaju ke babak semifinal.

Sementara satu tiket semifinal tersisa diraih Baveti Aceh Barat yang berhasil menghentikan langkah regu Bhayangkara 3-0.

Dengan hasil, Baveti Aceh Barat akan menguji ketangguhan Aminullah Usman dkk dalam perebutan tiket ke partai final.

Pertandingan tak kalah menarik juga tersaji di babak semifinal antara Kodam IM dengan Baveti Provinsi Aceh.

Kedua tim dipastikan menurunkan pemain terbaik guna merebut tiket final dalam turnamen berhadiah Rp 50 juta.

Dua partai semifinal ini tentu saja menjadi tontonan menarik bagi pencinta tenis lapangan.

Usai pertandingan, Aminullah mengatakan, Tim Pemko Banda Aceh menargetkan juara pertama pada turnamen yang digelar dengan penerapan prokes pencegahan Covid-19 secara ketat itu.

"Selain sebagai tuan rumah, kita juga ingin membuktikan efektivitas pembinaan olahraga yang kita lakukan selama ini. Tujuan kita memasyarakatkan olahraga khususnya tenis lapangan," katanya.

Di samping itu, ia menyebutkan, ajang yang diikuti oleh 24 klub tenis se-Aceh itu bertujuan untuk mengerakkan sektor pariwisata sekaligus perekonomian kota yang sempat melesu akibat pandemi Covid-19.

"Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, kita terus berupaya mendenyutkan kembali perekonomian kota. Salah satunya dengan turnamen olahraga yang melibatkan banyak pihak termasuk sektor usaha ini," pungkasnya.

Baca juga: Penegak Hukum AS Berjuang Mengidentifikasi Penyerbu Gedung Capitol, Khawatirkan Pelantikan Biden

Baca juga: Erosi Krueng Keumala Kian Meluas, Kini Rumah Warga Hanya Tersisa Dua Meter dengan Aliran Sungai

Baca juga: Ratusan Paspor Rusak Terendam Banjir, CJH Aceh Utara Keberatan Keluarkan Biaya Tambahan

Final di Lapangan Lambung

Sementara itu, pertandingan babak semifinal turnamen tenis Wali Kota Banda Aceh Cup I 2021 akan diselenggarakan Minggu (10/1/2021) pagi ini akan berlangsung di dua lokasi.

Yakni Lapangan Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya dan Lapangan Indoor Pemko di Lambung, Kecamatan Meuraxa.

Sementara untuk partai final akan digelar di Lapangan Tenis Indoor Pemko Banda Aceh, Gampong Lambung.

Demikian juga acara seremonial penutupan dan penyerahan hadiah juga direncanakan diadakan di Lapangan Indoor Pemko.

Di mana lapangan itu akan menjadi salah-satu venue yang akan digunakan untuk perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024.

Sebagaimana diketahui, turnamen ini berhadiah total Rp50 juta plus piala bergilir dan tetap.

Hadiah berupa uang pembinaan bukan hanya disediakan untuk juara I,II dan juara tiga bersama saja.

Akan tetapi, untuk tim yang menempati peringkat 5 s/d 8 juga akan diberikan hadiah berupa uang pembinaan.

Turnamen tenis beregu ini mempertandingkan lima Kelompok Umur (KU).

Kelima kategori tersebut yakni KU 120 dengan minimal usia petenis 60 tahun, KU 110 (Usia minimal 55 tahun), KU 100 (Usia minimal 45 tahun), KU 90 bebas, dan Kelompok Umur Putri minimal 40 tahun.

Adapun 24 tim yang ikut meramaikan turnamen ini yakni Pemko Banda Aceh, Pelti Langsa, Abdya,  Baveti Aceh Selatan,
Karya Dharma, dan DLHK.

Kemudian, Baveti Aceh Barat, AFTC, Sudirman Tenis Club,  PSTK, Universitas Syiah Kuala (USK), serta Pengcab Pelti Aceh Barat.

Berikutnya, Kodam Iskandar Muda, Pelti Aceh Besar, Bintang Executive,  PAG Lhokseumawe,  Bhayangkara, Setda Aceh,
Sabang, Pelti Lhokseumawe, dan Baveti Aceh Utara.

Terakhir, Baveti Aceh, Pelti Aceh Tengah dan PLN Aceh.

Turnamen tersebut menggunakan sistem bertemu dan dibagi dalam delapan grup.

Masing-masing grup dihuni oleh tiga tim.

Juara grup dan runner-up akan lolos ke babak 16 besar.

Di babak 16 besar nanti, turnamen ini akan menggunakan sistem gugur.(*)

JADWAL SEMIFINAL:

MINGGU (10/1/2021)

- Pemko Banda Aceh vs Baveti Aceh Barat, Pukul 08.00 Wib di Lapangan Indoor Pemko, Lambung

- Baveti Aceh vs Kodam IM, pukul 08.00 Wib Lapangan Kompleks Stadion Harapan Bangsa

- Final diselenggarakan di Lapangan Indoor Pemko

Baca juga: VIDEO Mahasiswi UNIKI Bireuen Menggelar Bazar dan Pamerkan Keterampilan

Baca juga: VIDEO - Suami Perawat di Abdya Korban Alat Potong Rumput Sampai Putus Tangan Maafkan Tersangka

Baca juga: VIDEO Pasangan Tunangan Sekaligus Residivis Warga Aceh Utara Terlibat Kasus Pencurian

Baca juga: VIDEO Hotel Berlapis Emas Pertama di Dunia, Segini Tarif Menginap Per Malam