Berita Lhokseumawe
Forum Rektor Perguruan Tinggi Negeri Aceh Dideklarasikan
Tujuh orang rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) mendeklarasikan Forum
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Jalimin
Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE - Tujuh orang rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) mendeklarasikan Forum Rektor PTN Aceh. Deklarasi digelar disela-sela pertemuan rektor PTN Se-Aceh di Kampus Bukit Indah Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe, Senin (11/7/2021).
Pimpinan PTN yang hadir, masing-masing Dr Herman Fithra Asean Eng (Rektor Universitas Malikussaleh), Prof Dr Jasman J Ma'ruf (Rektor Universitas Teuku Umar), Dr Yusri Yusuf (Wakil Rektor Bidang Akademik ISBI Aceh), Dr Saifullah (Wakil Rektor III UIN Ar-Raniry), Dr M Nazar (Wakil Rektor III IAIN Lhokseumawe), Dr H Muhammad Suhaili Sufyan (Wakil Rektor Bidang Akademik IAIN Langsa), dan Mukhsinuddin MM (Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kelembagaan STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh).
Herman Fithra menjelaskan, inisiasi pelaksanaan pertemuan Rektor PTN dan PTKIN ini sudah ada semenjak tahun 2019, namun baru bisa direalisasikan saat ini.
“Banyak pihak yang mendorong agar adanya forum komunikasi antar-Rektor PTN yang ada di Aceh, termasuk dari Gubernur Aceh dan Forum Bersama (Forbes) DPR dan DPD RI asal Aceh,” ujar Dr Herman Fithra Asean Eng, Rektor Universitas Malikussaleh, kepada Serambinews.com, Senin (11/1/2021).
Menurut Herman Fithra, forum tersebut telah mengundang 10 PTN dan PTKIN yang ada di Aceh di luar kampus Politeknik dan Akademi Komunitas, namun yang hadir hanya tujuh. Lainnya ada halangan dengan kegiatan lain, termasuk ada yang kurang sehat.
“Semua telah kita undang untuk dapat hadir bergabung pada hari ini , namun ada yang berhalangan seperti Rektor IAIN Takengon sudah mengonfirmasi akan hadir, namun, kondisi kesehatannya tidak memungkinkan ketika akan berangkat,” jelas Herman.
Kemudian Rektor Universitas Samudra, Dr Bachtiar Akob, sebelumnya juga mengatakan akan bergabung, namun konfirmasi terakhir juga berhalangan untuk datang. Sedangkan Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof Dr Syamsul Rizal dalam komunikasi via Whatsapp menyampaikan tidak bisa hadir karena sudah ada agenda lain.
“Bapak Syamsul Rizal juga berhalangan hadir, namun beliau sangat mendukung terbentuk forum ini dan dalam pesan selular beliau mengucapkan selamat dan sukses untuk penyelenggaran kegiatan ini, serta akan siap membantu dalam program-program Kampus Merdeka seperi PMMB dan pertukaran pelajar,” jelas Herman.
Menurut, Herman inisiasi pertemuan Rektor PTN dan PTKIN ini sudah ada semenjak tahun 2019, namun baru bisa direalisasikan hari ini.
“Banyak pihak yang mendorong agar adanya forum komunikasi antar-Rektor PTN yang ada di Aceh, termasuk dari Gubernur Aceh dan Forum Bersama (Forbes) DPR dan DPD RI asal Aceh,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Teuku Umar, Prof Jasman J Ma’ruf mengusulkan agar penamaan dan penyelesaian tentang bentuk forum ini dipatenkan pada pertemuan selanjutnya pada tanggal 11 Februari di UTU, Meulaboh bertepatan dengan peluncuran Hall of Fame Teuku Umar.
“Untuk Forum ini kita sepakat untuk membentuknya, namun untuk penamaan dan aturannya kita finalkan di Meulaboh nanti. Saat ini kita buat dulu draf penamaan dan aturan organisasinya, ujar Prof Jasman J Ma’ruf.
Pertemuan tersebut ditutup dengan pernyataan para peserta secara aklamasi meminta Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithra Asean Eng untuk memimpin forum ini serta menyusun draf penamaan dan aturan kelembagaannya.(*)
Baca juga: T Irfan TB Nyatakan Siap Maju Lagi Sebagai Calon Bupati Aceh Jaya dalam Pilkada Mendatang
Baca juga: Pasien Corona di Aceh Barat Masih Bertahan di Angka 122 Orang
Baca juga: Trump Dapat Dimakzulkan Jika Terbukti Bersalah, Ditentukan Oleh Senator AS Sebagai Juri