Berita Pidie

Seorang Perempuan Pidie Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Mulut & Tangan Terikat, Begini Kronologis

Ya, perempuan ini pertama kali ditemukan dalam kondisi sudah meninggal oleh keponakannya Zahratul Bararah (29) di rumah korban di gampong itu

Penulis: Idris Ismail | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/IDRIS ISMAIL      
Warga Gampong Mesjid Runtoh, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie, membawa jenazah Zubaidah binti Ibrahim ke kompleks pemakaman umum gampong setempat, Senin (11/1/2021).  

Ya, perempuan ini pertama kali ditemukan dalam kondisi sudah meninggal oleh keponakannya Zahratul Bararah (29) di rumah korban di gampong itu sekitar pukul 11.00 WIB. 

Laporan Idris Ismail I Pidie 

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Zubaidah binti Ibrahim (59), warga Gampong Mesjid Runtoh, Kemukiman Tijue, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie, Senin (11/1/2021) ditemukan meninggal. 

Ya, perempuan ini pertama kali ditemukan dalam kondisi sudah meninggal oleh keponakannya Zahratul Bararah (29) di rumah korban di gampong itu sekitar pukul 11.00 WIB. 

Saat ditemukan oleh keponakannya ini, mayat wanita ini terbujur kaku. Tangan dan mulutnya dalam kondisi terikat. Posisi rumah korban sekitar 60 meter dari Jalan Raya Banda Aceh - Medan. 

Informasi dan fakta dikumpulkan Serambinews.com di lokasi kejadian, korban yang mengidap gangguan mental diduga dibunuh. 

Ya, diduga dibunuh oleh orang tak dikenal (OTK) pada Senin (11/1/2021) sekira pukul 04.00 WIB dini hari.   

"Mulut dan kedua tangan Zubaidah binti Ibrahim diikat dengan kain. 

Atas dugaan korban diperkosa oleh pelaku, masih dalam penyelidikan," kata Kapolres Pidie, AKBP Zulhir Destrian SIK MH melalui Kasat Reskrim AKP Ferdian Chandra SSos MH. 

Baca juga: Apes! Berharap Mendapat Pria Tajir Lewat Biro Jodoh, Janda Tiga Anak Ini Justru Tekor Rp 237 Juta

Baca juga: KPK Telusuri Proyek Toilet Sekolah Rp 96,8 Miliar di Bekasi

Baca juga: Lakukan Aksi Bunuh Diri! Seorang Wanita Terjun dari Lantai 12 Sambil menggendong Putrinya

Kasat Reskrim menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Senin (11/1/2021) petang.

Adapun penemuan mayat wanita ini pertama kali oleh keponakan Zubaidah, yakni Zahratul Bararah sekira pukul 11.00 WIB.

Pasalnya, biasanya Zubaidah setiap pagi pulang ke rumah keponakannya Masyitah untuk sarapan, tapi pada pagi tadi tak pulang, sehingga Zahratul Bararah menjenguk Mak Ciknya itu ke rumahnya. 

Zahratul Bararah sangat kaget saat membuka pintu dan mendapati perempuan yang akrab disapanya Poe Nyak ini telah terbujur kaku dengan posisi tangan dan mulut terikat.

Zahratul Bararah yang terkejut atas temuannya ini langsung memberitahukan kepada warga lainnya dan polisi. 

Kemudian korban dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSU) Tgk Chik Di Tiro Sigli, Pidie, untuk divisum. 

"Kasus ini dalam penanganan kami dan juga pelakunya masih dalam penyelidikan," kata Kasat Reskrim. 

Sementata itu, Abdul Aziz SAg, keponakan korban kepada Serambinews.com, Senin (11/1/2021) mengatakan pihak keluarga sangat berharap polisi dapat mengusut tuntas kasus ini. 

"Kami berharap agar pelaku yang sangat biadab ini dapat ditemukan guna mempertangungjawabkan atas prilakunya yang tak bermoral itu," kata Abdul Aziz. (*)

  

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved