Seleb
Pembunuh Aktris Hollywood Lana Clarkson, Phil Spector Meninggal Dalam Penjara, Usia Sudah 81 Tahun
Phil Spector telah mendekam di penjara selama 19 tahun dari hukuman seumur hidup karena membunuh aktris Hollywood, Lana Clarkson.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Mursal Ismail
Phil Spector telah mendekam di penjara selama 19 tahun dari hukuman seumur hidup karena membunuh aktris Hollywood, Lana Clarkson.
SERAMBINEWS.COM - Produser musik rock Amerika Serikat, Phil Spector meninggal saat menjalani masa hukuman di penjara pada Sabtu (16/1/2021) waktu setempat.
Ia meninggal dalam usia 81 tahun.
Spector telah mendekam di penjara selama 19 tahun dari hukuman seumur hidupnya karena membunuh aktris Hollywood, Lana Clarkson.
Produser itu telah bekerja dengan The Beatles, serta dengan artis-artis seperti Leonard Cohen, the Righteous Brothers, Ike and Tina Turner.
Departemen Koreksi dan Rehabilitasi California, AS telah mengonfirmasi bahwa Spector meninggal karena sebab alamiah pada Sabtu (16/1/2021) malam, laporan Sky News.
TMZ mewartakan, pria 81 tahun itu didiagnosis terserang virus corona empat minggu lalu dan dipindahkan dari sel penjaranya ke rumah sakit.
Setelah mendapat perawatan yang baik, Spector segera kembali ke penjara, namun penyakitnya kembali kambuh.
Baca juga: Pemeran Film X-Men, Ellen Page Umumkan Dirinya Sebagai Transgander: Namaku Sekarang Elliot Page
Baca juga: 4 Fakta Meninggalnya Pemeran Mak Lampir Misteri Gunung Merapi, Terpapar Covid-19
Ia mengalami kesulitan bernapas dan dibawa kembali ke rumah sakit, dan akhirnya meninggal dunia.
"Penyebab kematian resminya akan ditentukan oleh pemeriksa medis di Kantor Sheriff County San Joaquin,” kata pernyataan Departemen Koreksi dan Rehabilitasi California.
Pada 2009, Spcetor dijebloskan ke penjara dengan masa hukuman seumur hidup karena membunuh aktris Lana Clarkson.
Clarkson yang berusia 40 tahun itu meninggal karena Spector menembak mulutnya dengan pistol ketika dia berada di rumah Spector pada tahun 2003.
Terkenal gemar tembak-menembak
Spector dihukum karena pembunuhan tingkat dua dalam persidangan kedua, setelah persidangan pertamanya berakhir dengan kebuntuan pada tahun 2007.
Kasus ini menarik perhatian dunia karena ketenaran Spector sebagai pelopor musik rock.
Melansir dari ABC News, Senin (18/1/2021), jaksa menuntut Spector dengan pembunuhan meskipun dia menegaskan bahwa Lana Clarkson telah menembak dirinya sendiri karena alasan yang tidak dapat dia pahami.
Dia mengatakan kepada majalah Esquire dalam sebuah wawancara, Clarkson telah "mencium pistol" dalam bunuh diri yang aneh.
Baca juga: Terkenal Dengan Jurus ‘Kaus Kaki’, Pegulat Legendaris Mick Foley Alias Mankind Positif Corona
Baca juga: Legenda Timnas Brasil, Pele Kirim Pesan Menyentuh Usai Rekornya 46 Tahun Disamai dengan Messi
Spector telah memiliki reputasi sebagai sosok yang gemar dalam bermain permainan tembak-menembak.
Dia akan selalu membawa pistolnya kemanapun ia pergi.
Seorang penulis biografi mengatakan, Spector sering meletakkan pistol di konsol rekaman saat dia bekerja.
Dia dilaporkan pernah melepaskan tembakan di studio selama sesi rekaman dengan John Lennon.
Spector yang hits dari akhir 50-an
Terlahir dengan nama Harvey Phillip Spector, ia lahir pada 26 Desember 1939.
Ia dibesarkan di New York City dan membentuk Teddy Bears dengan tiga teman SMA.
Mereka mencetak single hit pada tahun 1958 dengan ‘To Know Him Is to Love Him’.
Tetapi hanya meraih sedikit kesuksesan di tangga lagu dan bubar pada tahun berikutnya.
Spector memilih bekerja di belakang layar pada awal 1960-an, menghasilkan 10 hits lagu teratas.
Baca juga: Perdana Menteri India Berduka Atas Meninggalnya Pemain Sepak Bola Legendaris Argentina, Maradona
Baca juga: Penyelidikan Kematian Maradona, Polisi Gerebek Rumah dan Klinik Dokter Pribadi Sang Legenda
Pada tahun 1961 Spector dan promotor Lester Sill membentuk Philles Records.
Pada tahun 1966 dia menandatangani kontrak kerja dengan Ike and Tina Turner.
Mereka merilis apa yang dia anggap sebagai salah satu mahakaryanya “River Deep”, “Mountain High”.
Tetapi itu hanya mencapai nomor 88 di tangga lagu Amerika.
Rehat dari industri musik, spector kemudian menikahi penyanyi Ronettes Veronica Bennett, yang kemudian mengatakan dia kasar, posesif dan menjadikannya tawanan di rumah mereka.
Spector kembali ke industri musik pada tahun 1969, menandatangani kontrak produksi dengan A&M Records.
Ia bekerja dengan John Lennon pada single hitnya ‘Instant Karma’.
Ia juga bekerja dengan The Beatles pada album Let It Be.
Let it Be dianggap sebagai comeback besar untuk Spector, tetapi Paul McCartney sangat tidak senang dengan itu.
Baca juga: James Bond Legendaris SEAN Connery Tutup Usia, Ternyata Awalnya Hidup Miskin Hingga Jadi Aktor Dunia
Baca juga: Sosok Eddie Van Halen, Sang Gitaris Legendaris Meninggal Dunia di Usia 65 Tahun karena Kanker
Sehingga pada tahun 2003 dia mengawasi rilis "Let It Be… Naked," yang menghapus sebagian besar pekerjaan Spector.
Spector yag kembali ke studio pada pertengahan 1970-an untuk mengerjakan rekaman Cher dan lainnya.
Tetapi pada akhir dekade itu dia menjadi semakin tertutup dan jarang bekerja setelah itu. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca Juga Lainnya:
Baca juga: BERITA POPULER – Pria Beristri 5 Ditangkap di Pidie, Tanah Bergerak, Suami Gerebek Istri di Meulaboh
Baca juga: BERITA POPULER - Sosok Umi Nadia Istri Syekh Ali Jaber, Pria Bertanduk hingga Gadis Aceh Dibunuh
Baca juga: Mantan Juara Kelas Bulu UFC Incar Khabib Nurmagomedov saat Petarung Rusia itu Kembali