Breaking News

Berita Banda Aceh

Hapkido Aceh Bidik Prestasi di PON Papua 2021 dan PON Aceh 2024

Pengprov olahraga seni beladiri Hapkido Aceh  optimis dan akan berusaha maksimal untuk dapat berpartisipasi di ajang pon  Papua 2021 dan siap...

Penulis: Jalimin | Editor: Jalimin
For Serambinews.com
Ketua Pengprov Hapkido Aceh, Amal Hasan berserta Pengurus Hapkido lainnya melakukan audiensi dengan Pengurus KONI Aceh, di Gedung KONI Aceh, Banda Aceh, Rabu (20/1/2021). 

Laporan Jalimin | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pengurus Provinsi (Pengprov) Hapkido Aceh optimis dan akan berusaha maksimal untuk dapat berpartisipasi di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 dan siap membidik prestasi pada PON Aceh - Sumut tahun 2024.

Hal itu disampaikan Ketua Pengprov Hapkido Aceh, Amal Hasan berserta Pengurus Hapkido lainnya saat melakukan audiensi dengan Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Aceh, Rabu (20/1/2021) di Gedung KONI Aceh, Banda Aceh.

Dalam pertemuan tersebut, Amal Hasan mengatakan, sebagai cabang olahraga seni beladiri yang baru saja menjadi anggota cabang olahraga di bawah binaan KONI Aceh itu, Hapkido sangat mengharapkan dukungan dan advokasi serta koordinasi dari KONI Aceh sebagai induk organisasi olahraga dalam menjalankan kiprahnya.

Didampingi sejumlah pengurus, diantaranya  Sekretaris Pengprov Hapkido Aceh, Sayed Ali Rafsanjani, Wakil Ketua I Bidang Teknik Budi Kurnia, Muhammad Fauzi dari Komisi perwasitan, H Andi Saradiwa dari Komisi Iptek Olahraga. 

Amal Hasan mengatakan, saat ini sudah terbentuk 9 Pengurus Cabang (Pengcab) kabupaten/kota yang telah aktif dan segera menyusul  empat pengurus daerah lagi yang sedang tahap persiapan.

Baca juga: Sempat Tenggelam Dibawa Banjir 30 Menit, Bocah 3 Tahun di Aceh Timur Berhasil Diselamatkan Ayahnya

"Mudah-mudahan pada tahun ini, akan dapat terbentuk pengurus cabang di seluruh kabupaten/kota di Aceh,” sebut Amal Hasan.

Salah satu komitmen Hapkido Aceh, kata Amal Hasan,  adalah akan berupaya secara maksimal untuk dapat mengharumkan nama daerah melalui berbagai penghargaan dan prestasi baik melalui event regional, nasional, maupun internasional dengan prinsip utama mengembangkan potensi putra-putri Aceh sebagai atlet terbaik .

Secara umum,  katanya, prestasi Hapkido sudah muncul dan sudah mampu berbicara di kancah nasional dan Internasional meskipun saat itu belum menjadi bagian dari KONI.

Firman, pelatih Hapkido Aceh yang menyandang Dan II WHMAF, telah mempersiapkan putra-putri terbaik Aceh.

Atlet terbaik Aceh, Hurairah yang beberapa tahun terakhir pernah meraih medali emas di tingkat Asia Tenggara dan juga medali emas pada Event Word Hapkido Championships di Seoul Korea Selatan.

Selain Hurairah, Hapkido Aceh juga memiliki atlet terbaik lainnya yang pernah mencetak medali emas di sejumlah kejurnas seperti Yulianto, Rahmi, dan Teuku Zena. Sementara medali perak diukir oleh atlet Ziauddin, dan perunggu oleh Firmansyah.

"Harapan kita, adalah dapat berpartisipasi di PON Papua, kemudian PORA 2022 Pidie, Porwil 2023, POPDA, Kejurnas Hapkido dan berbagai even lain yang berskala lokal, nasional dan internasional," ujar Amal Hasan.

Ia berharap berbagai program pembinaan dan pengembangan olahraga Hapkido ini akan sejalan dengan program yang dirancang oleh KONI Aceh serta selaras dengan Program Aceh Hebat dan Aceh Teuga yang digagas oleh Pemerintah Aceh.

Rencananya, kalau tidak ada halangan setelah silaturahmi ini, Hapkido Aceh pada tanggal 06 Februari 2021 akan Melakukan Rakerda sekaligus Pengukuhan/Pelantikan Pengurus Provinsi  Aceh serta beberapa Pengurus kabupaten/kota.

"Kami terus berupaya membina atlet pemula dengan menggandeng dinas pendidikan agar pembinaan usia dini dapat berjalan dengan baik dan besar harapan Hapkido dapat menjadi olahraga extrakurikuler di Aceh," ujar Amal Hasan.

Sementara itu,  Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin Abubakar alias Abu Razak didampingi Ketua Pelatda Drs Bachtiar Hasan MPd dan Bendahara Kennedy mengatakan, sebagai Pengprov yang baru, mereka menyambut baik dan sekaligus menerima cabang olahraga baru di dalam tubuh KONI Aceh.

Apabila sudah diakui KONI Pusat, maka daerah tetap menerimanya sehingga akan terus bertambah sebagai cabang baru dalam olahraga.

“Yang penting bagaimana kepengurusan daerah dan kabupaten/kota,”  kata Faisal Wakil Ketua KONI Aceh.

Dari sisi lain, Amal Hasan yang juga menjabat sebagai Direktur Dana dan Jasa pada PT Bank Aceh Syariah juga menambahkan bahwa akan berusaha  berkoordinasi dengan Pengurus Pusat (PP) Hapkido agar cabang olahraga beladiri Hapkido ini dapat berpartisipasi di PON Papua tahun 2021.

Di samping sebagai target, even PON Papua menjadi ajang persiapan menjadi tuan rumah pada PON Aceh-Sumut tahun 2024 akan terbuka peluang yang lebih mudah.(*)

Baca juga: Nilai Penggunaan Dana Otsus belum Tepat Sasaran, Dek Gam Minta Ini ke KPK

Baca juga: Donald Trump Akhirnya Tidak Ampuni Diri Sendiri, Keluarga dan Pengacaranya

Baca juga: VIDEO Kondisi dari Udara Fenomena Tanah Bergerak di Lamkleng Aceh Besar, Kedalaman sampai 5 Meter

Ketua Pengprov Hapkido Aceh, Amal Hasan menyerahkan profil Pengprov Hapkido Aceh kepada Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin alias Abu Razak saat audiensi dengan Pengurus KONI Aceh, Rabu (20/1/2021).
Ketua Pengprov Hapkido Aceh, Amal Hasan menyerahkan profil Pengprov Hapkido Aceh kepada Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin alias Abu Razak saat audiensi dengan Pengurus KONI Aceh, Rabu (20/1/2021). (For Serambinews.com)
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved