Siaga Banjir dan Longsor, Pemkab Aceh Selatan Lakukan Ini, 8 Pos Damkar Tersebar untuk 16 Kecamatan

Rapat Koordinasi yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai II Setdakab ini dipimpin Sekda Aceh Selatan, H Nasjuddin SH MM.

Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan, Kamis (21/1/2021) melakukan Rapat Koordinasi kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana banjir dan tanah longsor.

Rapat Koordinasi yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai II Setdakab ini dipimpin Sekda Aceh Selatan, H Nasjuddin SH MM.

Turut hadir dalam Rakor tersebut Kepala Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) terkait, unsur Muspika serta para Camat dalam Kabupaten Aceh Selatan. 

Kemudian juga pimpinan organisasi terkait, seperti PMI, RAPI, TAGANA dan Satgas SAR.

Sekda yang merupakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menjelaskan, kegiatan ini merupakan langkah awal kesiapan Pemerintah Daerah dalam upaya penanggulangan bencana yang bisa terjadi kapanpun.

Baca juga: 5 Pasien Positif Corona di Langsa Masih Isolasi Mandiri, 17 Pasien Suspek Dirawat, Ini Data Lengkap

Baca juga: Tiket Susi Air Mulai dari Rp 315.900, Layani Enam Penerbangan Perintis di Aceh

Baca juga: Aceh Tenggara Satu-satunya Zona Kuning di Aceh, Kasus Baru 18 Orang, 22 Kabupaten Lainnya Oranye

Sementara itu Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Aceh Selatan, Cut Syazalisma S.STP mengatakan, butuh sinergisitas antar stekholder terkait dalam kesiapan.

“Deteksi dini adalah langkah tepat dalam penanganan ancaman bencana yang akan terjadi,” kata Cut Syazalisma.

Cut Syazalisma beharap adanya kerja sama yang baik antara pemerintah desa, kecamatan hingga ke kabupaten untuk menyikapi potensi kebencanaan di daerah masing-masing.

Dengan demikian langkah yang diambil untuk penanganan sebelum terjadi, saat terjadi dan setelah terjadi bencana dapat tepat sasaran dan betul - bermanfaat bagi masyarakat.

“Saat ini kita terus melakukan penguatan internal, dalam hal ini Pos Pos Damkar - PB yang tersebar di 8 Kecamatan untuk 16 Kecamatan Wilayah kerja di Aceh Selatan.

Kita terus meningkat kedisiplinan anggota, melatih kecepatan dan ketepatan personel di lapangan, guna meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat,” pungkasnya. (*)