Pratu Roy Vebrianto dan Pratu Dedi Hamdani Gugur Ditembak KKB di Papua, Selamat Jalan Prajurit TNI

Suriastawa menjelaskan, Roy Vebrianto gugur setelah KKB memberondong peluru secara membabi buta.

Editor: Faisal Zamzami
Facebook
Pratu Roy Vebrianto dan Pratu Dedi Hamdani, Dua Prajurit TNI Gugur dalam Sehari di Sugapa. Dua prajurit TNI gugur di Sugapa Intan Jaya Papua, Jumat (22/2021) yakni Pratu Roy Vebrianto dan Pratu Dedi Hamdani 

SERAMBINEWS.COM - NKRI kembali berduka setelah dua prajurit TNI gugur saat menjalankan tugas di Papua.

Keduanya gugur ditembak KKB Papua di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua, Jumat (22/1/2021) pagi.

Pratu Roy Vebrianto, prajurit Yonif R 400/BR  dan Pratu Dedi Hamdani prajurit Yonif 408/Suhbrastha gugur sebagai kesuma bangsa.

"Dua korban penembakan KKB meninggal dunia saat dievakuasi ke Timika dengan menggunakan helikopter Caracal," ujar Kepala Penerangan (Kapen) Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kogabwilahan III) Kolonel Gusti Nyoman Suriastawa, dalam keterangan tertulis, Jumat sore.

Ucapan duka dari Yonif 408/Suhbrastha atas gugurnya prajuritnya Pratu Dedi Hamdani (facebook)
Ucapan duka dari Yonif 408/Suhbrastha atas gugurnya prajuritnya Pratu Dedi Hamdani (facebook) 

Suriastawa menjelaskan, Roy Vebrianto gugur setelah KKB memberondong peluru secara membabi buta.

Peristiwa penembakan itu terjadi ketika Roy Vebrianto baru melaksanakan salat subuh.

Sementara, Pratu Dedi Hamdani meninggal saat melakukan pengejaran KKB.

Pratu Dedi Hamdani mengejar KKB setelah Pos Titigi menjadi sasaran penembakan.

"Korban juga ditembaki secara membabi buta dari arah ketinggian di hutan yang terletak antara Kampung Sugapa Lama dan Kampung Hitadipa," ucap Suriastawa.

s
Pratu Dedi Hamdani, prajurit Yonif 408 (facebook)

Sebelumnya, pihak TNI melaporkan kontak tembak TNI dan KKB berlangsung pada Jumat pagi.

Baku tembak berlangsung hingga Jumat siang

Dandim 1705/Nabire, Letkol Benny Wahyudi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat siang mengatakan KKB menyerang Pos TNI Titigi, Distrik Sugapa, dari lokasi yang lebih tinggi.

Akibat serangan itu, Pratu Roy Vebrianto gugur setelah mengalami luka tembak di dada kanan.

"Ya, Pratu Roy (gugur)," ujar Dandim 1705/Nabire, Letkol Benny Wahyudi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat siang.

Benny menambahkan, jenazah Pratu Roy Vebrianto sudah dievakuasi ke Mimika menggunakan Helikopter Caracal sekitar pukul 08.30 WIT. 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved