Kisah Sukses Kurir Narkoba dari Aceh Berakhir, 2 Kg Sabu Dalam Sepatu Gagal Diterbangkan
kurir sabu warga Desa Matang Serdang, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Ditangkap di bandara kualanamu
SERAMBINEWS.COM - Kedua tangan KR (30) diborgol, terikat dengan 3 teman sekampungnya.
Mereka ditangkap saat hendak terbang ke Solo membawa 2 kg sabu yang disembunyikan di dalam sepatunya.
KR sudah berulangkali berhasil lolos dari pengawasan petugas saat membawa sabu dari Bandara Internasional Kualanamu.
Sudah waktunya dilakukan kajian dan evaluasi pengamanan di bandara, kaitannya terhadap kecurigaan petugas dan juga alat yang tersedia.
Dari sisi usia, KR adalah yang tertua di antara 3 tersangka lainna, MW (23), IRW (25), dan ZL (23).
Baca juga: Bank Indonesia Disebut Cetak Uang Rp 300 Triliun Karena Negara Krisis, Ini Penjelasan BI
Diberi upah Rp 14 juta
Keempatnya adalah warga Desa Matang Serdang, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh.
Dia pun sudah berulangkali mengirimkan sabu di dalam sepatu dan jumlah yang sama (500 gram) ke sejumlah daerah di Indonesia.
Baca juga: Nelayan di Bireuen Temukan Sabu dalam Kapal Ikan tak Bertuan yang Terdampar
Di antaranya Solo, dan Makassar.
"(sekali pengiriman diupah) Rp 14 juta. Tiket dan sejuta untuk jalan," katanya saat konferensi pers di aula Bea dan Cukai Kualanamu, Rabu (27/1/2021) siang.
KR mengaku sebelumnya sudah dua kali membawa sabu sebanyak 500 gram bersama dengan temannya.
Dari dua pengiriman, dia hanya menyebut Palu, Sulawesi Tengah.
Sabu dimasukkan dalam sepatu
Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara (BNNP Sumut) Brigjen Pol Atrial mengatakan, sabu tersebut dimasukkan ke dalam sepatu lalu diinjak.
Baca juga: Bolehkah Menutup Mata Saat Shalat Agar Lebih Khusyuk? Apa Hukumnya? Berikut Penjelasan Buya Yahya
"Diinjak aja gitu. Pikiran kita, dimasukkan ke dalam sol sepatu. Ternyata sederhana saja modusnya, masuk ke sepatu lalu diinjaknya," katanya.
Kemudian meminta salah seorang memeragakan teknik penyimpanan sabu di dalam sepatu.
Bandara Kualanamu dievaluasi
Manajer Avsec Bandara Internasional Kualanamu, Mira Ginting mengatakan, pihaknya akan melakukan kajian dan evaluasi mendalam sekaligus menggandeng pihak-pihak berkompeten seperti Bea dan Cukai serta BNN.
Menurutnya, modus sepatu jika berjalannya pelaku tidak ada yang mencurigakan kemungkinan akan lolos.
Baca juga: Kerangka Manusia di Aceh Timur Diduga Ayah dan Anak yang Hilang Masa Konflik
"Untuk itu lah kami mendapatkan ilmu baru. Modus ini sebenarnya sederhana. Tapi ini menjadi perhatian kita. Ibaratnya pelajaran kembali di mana kekurangannya.
(bahwa ada yang ) sudah pernah lolos ya, itu menjadi catatan kami. Kenapa bisa lolos apa ada hal-hal lain yang dicurigai atau apa," katanya.
Ditambahkannya, mesin x-ray melakukan scannning barang menggunakan display monitor setelah melalui pemeriksaan sinar ultra violet.
Dijelaskannya, selama ini tidak ada pengecekan terhadap sepatu.
Baca juga: 1.428 Pejabat Pemerintah Aceh Dipanggil ke Ruang Sekda Aceh, tak Hadir Dianggap Mengundurkan Diri
"Sepatu tak mungkin dicek. Bayangkan berapa ratus penumpang yang antri, sehingga kalau semua dicek akan menyebabkan antrian panjang.
Sehingga anggota Avsec hanya melihat yang mencurigakan saja.
Ketika dia pakai di sepatu, dia tidak mencurigakan itu akan lolos," katanya.
Sulit dideteksi
Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea dan Cukai Kualanamu, Muhammad Mutaqin menilai, mengenai lolosnya penyelundupan sabu berkali-kali dari Bandara Kualanamu, pelaku membuat modus penyelundupan secara siklus.
Baca juga: Wafat Para Ulama Sebagai Tanda Kiamat Sudah Semakin Dekat ? Berikut Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Termasuk dengan modus di dalam sepatu, sehingga sulit dideteksi.
Diberitakan sebelumnya, tim gabungan dari BNNP Sumut, Bea dan Cukai Kualanamu dan Avsec Bandara Kualanamu pada Jumat (22/1/2021) mengamankan 4 orang asal Aceh yang membawa 2 kg sabu di dalam sepatunya saat hendak terbang ke Solo menggunakan pesawat Citilink.
Keempat pelaku diperintahkan oleh seseorang di Aceh berinisial CM.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Akhir Petualangan KR Si Kurir Narkoba, Tertangkap di Kualanamu Setelah Berulangkali "Terbang" Bawa Sabu di Sepatu",