Internasional

Tentara Israel Kembali Tembak Mati Pemuda Palestina di Tepi Barat

Seorang tentara Israel pada Minggu (31/1/2021) menembak mati seorang pemuda Palestina.

Editor: M Nur Pakar
AP
Tentara Israel berdiri di samping jasad seorang pemuda Palestina di lokasi serangan dekat pemukiman Gush Etzion, Tepi Barat, Minggu (31/1/2021). 

SERAMBINEWS.COM, JERUSALEM - Seorang tentara Israel pada Minggu (31/1/2021) menembak mati seorang pemuda Palestina.

Dia dicurigai melakukan serangan terhadap pasukan di Tepi Barat, kata tentara Israel.

Militer mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pemuda Palestina bersenjatakan tiga pisau yang terhubung ke sebuah tongkat.

Dia berusaha menyerang tentara di persimpangan Tepi Barat, selatan Betlehem.

Tidak ada tentara yang terluka dan militer Israel mengkonfirmasi tersangka penyerang tewas.

Baca juga: Sekjen PBB Melihat Mulai Ada Harapan Perdamaian Palestina-Israel

Video yang dibagikan di media sosial menunjukkan seorang pria dengan kaus abu-abu berjalan di sepanjang sisi jalan raya.

Dia tampak menarik sesuatu dari pakaiannya dan mulai berlari ke arah seorang tentara.

Prajurit itu tampaknya menembakkan senjatanya, dan pria itu pingsan.

Pihak militer membagikan foto dari senjata yang dituduhkan, yang tampak seperti pisau yang ditempel di gagang sapu.

Baca juga: Pemuda Palestina Mencoba Menyerang Tentara Israel, Sebelum Berhasil Ditembak Mati

Israel telah menyaksikan serangkaian penembakan, penikaman, dan serangan menabrak mobil dalam beberapa tahun terakhir ini.

Sebagian besar dilakukan oleh penyerang Palestina di Tepi Barat yang tidak memiliki hubungan yang jelas dengan kelompok bersenjata.

Pekan lalu, seorang tentara menembak dan membunuh seorang warga Palestina berusia 17 tahun

Dia diduga juga menyerang pasukan dengan pisau di Tepi Barat utara.

Baca juga: AS Buka Kembali Hubungan dengan Palestina, Dasar Berlanjutnya Solusi Dua Negara

Kelompok hak asasi manusia Palestina dan Israel menuduh Israel menggunakan kekuatan yang berlebihan dalam beberapa kasus.

Bahkan, membunuh beberapa tersangka penyerang yang sebenarnya bisa saja ditangkap.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved