145 Calon Pejabat Eselon II Pemerintah Aceh Dites Psikometri, Dua Tak Hadir, Ini Tahapan Berikutnya 

Tes ini membuat makalah yang materinya sudah disiapkan dalam sebuah keranjang.

Peserta dipersilakan membuat makalah dengan jumlah kata yang terukur sesuai dengan isi kerangjang tersebut.

Tes ini dilakukan, untuk mengukur ketelitian, calon peserta JPTP dalam membuat satu makalah, yang nantinya dalam ia melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai pejabat eselon II/JPTP, bisa dilihat cekatan atau tidak. 

Selesai melaksanakan tes in basket, lanjut Makmur Ibrahim,  dilakukan tes diskusi grup.

Tes ini dilaksanakan pada tanggal 20 – 21 Februari 2021 di Gedung Serbaguna Kantor Gubernur.

Tujuan tes ini untuk mengukur semangat kerja sama individu peserta tes JPTP.

Selesai mengikuti  tes diskusi grup itu, baru pada tanggal 22 Februari – 2 Maret 2021, dilanjutkan tes wawancara.

Keempat tahapan tes tadi, wajib diikuti peserta.

Keseluruhan tes itu, kata Makmur Ibrahim, diharapkan bisa selesai pada minggu pertama bulan depan.

Dengan demikian hasil tes/perekrutan calon JPTP/Eslon II Lingkup Pemerintah Aceh itu, pada minggu kedua bulan Maret, bisa dilaporkan ke Komisi ASN.

Pelaporan ini untuk persetujuan dan pelantikan oleh Gubernur Aceh pada minggu ketiga bulan depan.

Ada 15 pos JPTP/Eselon II yang kosong saat ini untuk diisi oleh peserta JPTP yang terpilih.

Setiap pos jabatan disediakan tiga calon, satu untuk pengisian jabatan yang kosong dan dua lagi sebagai cadangan.

Misalnya ada satu pos jabatan diikuti oleh 8 orang peserta, maka yang akan dipilih tiga orang dengan nilai tertinggi, 1, 2, dan 3.

Seperti diketahui, tes psikometri adalah metode ilmiah standar yang digunakan untuk mengukur kemampuan mental dan perilaku satu individu. 

Tes ini dirancang untuk mengukur karakteristik kepribadian, bakat, serta kemampuan kognitif individu. (*)