Berita Aceh Utara

Cara Karateka Lumpuhkan Penodong Pakai Pisau, Atraksi Saat Peresmian Dojo KKI Kodim Aceh Utara

Para karateka dari Perguruaan KKi Lhokseumawe, pada Rabu (17/2/2021) memperagakan sejumlah atraksi bela diri di Lapangan Sudirman Lhokseumawe

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Para karateka dari Perguruan KKi Lhokseumawe, pada Rabu (17/2/2021) memperagakan sejumlah atraksi bela diri di Lapangan Sudirman Lhokseumawe. Salah satunya atraksi saat ditodong pisau. Atraksi tersebut dilakukan di sela-sela acara peresmian Dojo KKI Khusus Kodim 01013 Aceh Utara 

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Para karateka dari Perguruaan KKi Lhokseumawe, pada Rabu (17/2/2021) memperagakan sejumlah atraksi bela diri di Lapangan Sudirman Lhokseumawe.

Atraksi tersebut dilakukan di sela-sela acara peresmian Dojo KKI Khusus Kodim 01013 Aceh Utara.

Dua murid KKI Lhokseumawe yang menampilan atraksi beladiri adalah M Rangka dan Frans Halomoan.

Atraksi pertama, menyergap lawan yang sedang berjalan dengan bantingan.

Atraksi kedua, melumpuhkan lawan saat dipegang kerah baju.

Baca juga: Bang Din Diciduk karena Jual 50 B Chip Domino, Dulu Ada Pasutri yang Bercerai, Ingatlah Fatwa Ulama

Lalu atraksi ketiga, mematahkan lengan lawan disaat lawan mencekik dengan kedua tangannya.

Serta atraksi keempat, melumpuhkan lawan yang sedang menodongkan pisaunya ke leher.

Untuk atraksi keempat, diawali seorang karateka langsung menodongkan pisau ke leher lawannya.

Lawannya itu sempat angkat tangan.

Tapi sekejap kemudian, lawan tersebut mampu melumpuhkan penodong dengan kuncian, hingga terjatuh.

Selain atraksi bela diri, juga diperagakan atraksi Kata Pemula yang dibawa langsung Leyna Vionissa Kay yang merupakan putri Dandim 0103 Letkol Arm Oke Kistiyanto.

Baca juga: Kisah Anak Temukan Orang Tuanya Setelah 20 Tahun, Sang Ayah Minta Maaf Hingga Rindu Ingin Bertemu

Penampilan Kata tinggi dari para murid KKI Lhokseumawe, diantaranya M Imam, Nauval, Fatan, Avri, dan Putroe Salsabila.

Serta  penampilan Sanchin (teknik pernafasan sehingga yang dipukul tidak merasa sakit) yang ditampilkan Kurniawantara (DAN II) dan Ridha Abdika (DAN I).

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved