Mantan Kombatan GAM Kembangkan Minyak Serai Wangi

Seratusan mantan Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di Pidie Jaya khususnya di Kecamatan Bandar Baru, mengembangkan usaha

Editor: bakri
Dok Disbunnak Pijay
Wakil Kementan RI, Surya Tjandra (Dua kiri) didampingi puluhan mantan Kombatan GAM memperhatikan proses penyulingan minyak serai wangi di perbukitan Abah Lueng, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, pada 10 Ferbruari 2021 lalu. 

MEUREUDU - Seratusan mantan Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di Pidie Jaya khususnya di Kecamatan Bandar Baru, mengembangkan usaha produksi minyak serai wangi di perbukitan Abah Lueng.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Pijay, Syukri Itam MPd kepada Serambi, Senin (1/3/2021), mengatakan,  sejak lahan peruntukkan bagi pemberdayaan perekonomian para mantan GAM dirintis 2018 lalu, Pemkab sudah menyediakan lahan seluas 200 hektare di perbukitan Abah Lueng, Kecamatan Bandar Baru. Di mana jarak tempuh 26 Km dari pusat ibukota kecamatan. "Ternyata, dalam tempo dua tahun, lahan ini sudah ditanami tanaman serai wangi. Kini, tanaman itu sudah berproduksi,” sebutnya.

Adapun penanaman  tanaman serai wangi dilakukan pada lahan d iatas tanah  lebih kurang 100 hektare dari lahan 200 hektare. Sedangkan sisanya 100 hektare lagi ditanami berbagai tanaman muda yang menghasilkan perekonomian bagi mantan kombatan GAM. Dalam sebulan terakhir,  puncak panen tanaman bahan baku minyak wangi ini sedang berlangsung. Dalam setiap 100 kg serai wangi mampu menghasilkan 1 kg minyak.

Saat ini juga, tambah Syukri, dalam setiap hektarenya memiliki 1.000 rumpun. Sehingga, produktivitas serai wangi per-rumpun minimal diperoleh 2 kg atau 20 ton. Diharapkan  usaha ini dapat terus dikembangkan untuk mendongkrak perekonomian para mantan kombatan GAM.

"Dalam setiap tahun, tanaman ini mampu menghasilkan dua kali. Sehingga, langkah tepat ini benar-benar mampu memajukan perekonomian mantan kombatan," ungkapnya.(c43)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved