Senjata Api

Kapolres Gayo Lues Tarik 5 Pucuk Senjata Api dari Anggotanya Gara-gara Ini

Seperti diketahui kartu tersebut merupakan salah satu syarat untuk bisa memiliki atau memegang senpi bagi setiap personel Polri.

Penulis: Rasidan | Editor: Ansari Hasyim
For Serambinews.com
Kapolres Gayo Lues, AKBP Charlie Syahputra Bustamam. 

Laporan Rasida I Gayo Lues

SERAMBINEWS.COM, BLANGKEJEREN - Kapolres Gayo Lues (Galus) AKBP Charlie Syahputra Bustamam menarik lima pucuk senjata api (senpi) dari anggota Polres Gayo Lues.

Hal itu dilakukan karena masa aktif kartu psikologi anggota polisi yang bersangkutan telah berakhir dan mati.

Seperti diketahui kartu tersebut merupakan salah satu syarat untuk bisa memiliki atau memegang senpi bagi setiap personel Polri.

Kapolres Galus AKBP Charlie Syahputra Bustamam kepada Serambinews.com, Jumat (5/3/2021) mengatakan lima pucuk senpi itu ditarik untuk sementara waktu dari personel tersebut.

Ia mengatakan, untuk bisa kembali memiliki senpi tersebut, kelima personel harus mengikuti tes psikologi sebagai syaratnya.

Link Resmi Baca Manga One Piece Sub Indo, Spoiler Chapter 1006 Angkat Kisah Hyogorou si Bunga

BREAKING NEWS - Pembunuhan Sadis di Lamjabat Banda Aceh, IRT Ditikam Bertubi-tubi dengan Pisau

Aceh Kini Jauh dari Ajaran Syekh Abdurrauf

"Bisa jadi waktu tes psikologi sebelumnya, kelima personel yang telah ditarik senpinya itu tidak hadir atau ada halangan lain, sehingga sempat kartu psikologinya mati atau berakhir masa berlakunya," sebut Kapolres.

Dari sisi lain, AKBP Charlie mengimbau agar para personel di lingkungan Polres setempat tidak masuk ke kafe hiburan, terutama bagi personel atau anggota yang ada dinas keluar atau cuti, karena ini bisa merugi diri sendiri dan keluarga.

"Alhamdulillah di Kabupaten Gayo Lues tidak ada kafe hiburan seperti daerah lain, namun para personel tetap diingatkan mematuhi aturan dari pimpinan, demi keselamatan dan kebaikan bersama," sebutnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved