Isra Miraj
Dua Hari Lagi, Peringatan Isra Miraj 1442 H, Bacalah Sholawat Rajabiyah Agar Bertemu Ramadan Lagi
Sebentar lagi, umat Islam akan merayakan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada Kamis, 11 Maret 2021.
Sebentar lagi, umat Islam akan merayakan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada Kamis, 11 Maret 2021.
SERAMBINEWS.COM - Peringatan Israj Miraj tinggal dua hari lagi.
Ada sejumlah amalan bisa dilakukan untuk memperingati hari baik tersebut.
Itu pertanda bulan mulia akan segera datang.
Tak terasa Ramadhan akan segera datang setelah Bulan Rajab, Sakban barulah Ramadhan.
Inilah amalan menyambut peringatan Isra Miraj 1442 H.
Sebentar lagi, umat Islam akan merayakan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada Kamis, 11 Maret 2021.
Isra Miraj merupakan sebuah peristiwa penting yang terjadi dalam perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW.
Ada berbagai amalan kebaikan yang dapat dilakukan umat Islam dalam menyambut Isra Miraj 1442 H.
Baca juga: Simak, Masalah Kesehatan pada Perempuan Usia 20-an, 30-an hingga 40-an Ke Atas
Baca juga: Pembuka Pintu Rezeki, Ini Batas Waktu Sholat Dhuha Menurut Ustaz Abdul Somad
Baca juga: Luar Biasa! Kulit Jeruk Bermanfaat untuk Kesehatan Kulit Wajah, Termasuk Cegah Tanda-tanda Penuaan
Satu di antaranya yang mudah untuk dilakukan adalah amalan membaca dzikir.
Ada satu dzikir yang pernah diajarkan Nabi Ibrahim untuk Nabi Muhammad Saw ketika Rasulullah mengalami peristiwa Isra Miraj.
Isra Miraj adalah perjalanan agung Nabi Muhammad yang ditempuh dalam waktu semalam dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsa di Yerussalem.
Tak hanya itu, Nabi Muhammad juga mengalami perjalanan sampai di langit ke tujuh, lalu dilanjutkan ke Sidratul Muntaha.
Sidaratul Muntaha menjadi akhir perjalanan untuk menerima perintah salat lima waktu.
Ketika Nabi Muhammad sampai di langit ketujuh, Nabi Ibrahim mengajarkan dzikir yang nantinya menjadi tanaman subur di surga.
Rupanya dalam peristiwa itu, Nabi Muhammad diajarkan Nabi Ibrahim satu dzikir seperti dikutip dari Tribuntimur.com.
Isra Miraj
Berikut dzikir yang diajarkan Nabi Ibrahim kepada Nabi Muhammad SAW dalam perjalanan Isra Miraj yang dianjurkan dibaca oleh umat Rasulullah:
لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّ
Laa haula walaa quwwata illa billah
Artinya: "Tidak ada daya dalam menjauhi maksiat dan tidak ada upaya menjalankan ketaatan melainkan dengan pertolongan Allah."
Zikir tersebut bisa dilihat dari yang diriwayatkan oleh Abu Ayyub Al Anshari ra.
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- لَيْلَةَ أُسْرِىَ بِهِ مَرَّ عَلَى إِبْرَاهِيمَ فَقَالَ مَنْ مَعَكَ يَا جِبْرِيلُ قَالَ هَذَا مُحَمَّدٌ.فَقَالَ لَهُ إِبْرَاهِيمُ مُرْ أُمَّتَكَ فَلْيُكْثِرُوا مِنْ غِرَاسِ الْجَنَّةِ فَإِنَّ تُرْبَتَهَا طَيِّبَةٌ وَأَرْضَهَا وَاسِعَةٌ. قَالَ « وَمَا غِرَاسُ الْجَنَّةِ ». قَالَ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ
Artinya: "Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pada malam Isra’, pernah melewati Nabi Ibrahim ‘alaihis salam.
Nabi Ibrahim ketika itu bertanya pada malaikat Jibril, 'Siapa yang bersamamu wahai Jibril?' Ia menjawab, 'Muhammad'.
Ibrahim pun mengatakan pada Muhammad, 'Perintahkanlah pada umatmu untuk membiasakan memperbanyak (bacaan ddzikir) yang nantinya akan menjadi tanaman surga, tanahnya begitu subur, juga lahannya begitu luas'.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya, 'Apa itu ghirosul jannah (tanaman surga)?' Ia menjawab, Laa hawla wa laa quwwata illa billah (tidak ada daya dalam menjauhi maksiat dan tidak ada upaya menjalankan ketaatan melainkan dengan pertolongan Allah)." (HR. Ahmad, 5: 418)
Hadis ini secara sanad dhaif, namun Syaikh Al-Albani berujar isi hadis itu shahih karena punya berbagai macam penguat.
Meski begitu, mayoritas ulama tidak mewajibkan agar dzikir itu dibaca pada malam Isra Miraj.
Zikir itu bisa dibaca kapan saja dan dalam keadaan apa pun.
Selain itu, di bulan Rajab ini, dianjurkan umat muslim memperbanyak membaca Sholawat Rajabiyah.
Apalagi, hingga sekarang ini Bulan Ramadan tinggal 34 hari lagi.
Di bulan Rajab dan Sya'ban, sebaiknya umat muslim banyak membaca Sholawat Rajabiyah.
Karena Sholawat Rajabiyah merupakan doa agar mendapatkan berkah pada Bulan Rajab dan Sya'ban.
Selain itu ada pula harapan agar dipanjangkan umur, sehingga bisa bertemu lagi dengan bulan Ramadhan.
Berikut ini bacaan dan artinya, sebagaimana diberitakan Tribunnews.com.
للَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Allahuma barik lana fi rajaba wasya'bana waballighna ramadlana'
"Wahai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya'ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadan," (Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi).
Artikel ini telah tayang di Tribuncirebon.com dengan judul Amalan Sambut Isra Miraj 1442 H dan Bacaan Sholawat Rajabiyah Agar Bertemu Ramadan Kembali,