Breaking News

Berita Bireuen

Memastikan Data Kondisi Gampong, Bappeda Bireuen Sosialisasi Indeks Desa Membangun

Memastikan data kondisi masing-masing gampong di Bireuen  sebagai basis data terpadu, Bappeda Bireuen, Jumat (12/03/2021) melakukan sosialisasi...

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Jalimin
For Serambinews.com
Bappeda Bireuen mengadakan sosialisasi IDM berbasis SDGs bagi aparatur kecamatan dan pendamping desa di aula Bappeda Bireuen, Jumat (12/03/2021). 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN -  Memastikan data kondisi masing-masing gampong di Bireuen  sebagai basis data terpadu, Bappeda Bireuen, Jumat (12/03/2021) melakukan sosialisasi pendataan Indek Desa Membangun (IDM) berbasis Sustanable Development Goals (SDGs) atau data arah pembangunan berkelanjutan.

Pertemuan sosialisasi dihadiri aparatur kecamatan dan para pendamping desa bertempat di aula Bappeda Bireuen. Kepala Bappeda Bireuen, Muslim MSi yang diwakili Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia, Irmawati SP  mengatakan,  hasil pendataan IDM berguna sebagai dasar pengambilan kebijakan pembangunan secara nasional terhadap desa atau gampong dan dilakukan setiap tahun.

Sosialisasi IDM  merupakan tahapan awal, sebelum pendataan IDM berbasiskan SDGs tahun 2021  yang akan dilaksanakan di tingkat gampong oleh Pokja Relawan Pendataan IDM Gampong 2021. Sosialisasi menghadirkan pemateri tenaga ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) Bireuen, Mukhlis Aminullah.

Dalam pertemuan tersebut Mukhlis Aminullah mengatakan, pendataan IDM tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya yang mana tahun ini berbasis SDGs dan mengunakan aplikasi di HP Android.

Para petugas atau relawan nantinya harus meng-input data langsung melalui i HP Android, dengan aplikasi yang disediakan oleh Kemendesa PDTT dengan menu yang sangat kompleks, sehingga dibutuhkan kejelian agar pengisian data benar dan nantinya tidak merugikan gampong.

Tujuan pendataan melalui IDM berbasis SDGs untuk menetapkan status kemajuan desa dan kemandirian desa serta terdapat data dan informasi dasar bagi pembangunan desa.(*)

Baca juga: Pemkab Aceh Jaya Sediakan Rp 2,4 Miliar Untuk Beasiswa Santri

Baca juga: Kebakaran Lahan Seluas Dua Hektar di Aceh Timur, Diduga Dibakar Oknum Warga

Baca juga: Begini Cara Bagi Petani Agar Terdaftar E-RDKK, Untuk Dapat Pupuk Subsidi, Stok di Aceh Masih Banyak

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved