Berita Langsa
Wakil Wali Kota Marzuki Hamid: Konsep Pembangunan Kota Langsa Berwawasan Lingkungan
Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid, MM jadi pembicara utama (keynote speaker) pada “Diskusi dan Edukasi Solusi Penanganan Sampah di Aceh".
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid, MM hadir sebagai pembicara utama (keynote speaker) pada “Diskusi dan Edukasi Solusi Penanganan Sampah di Aceh”.
Diskusi dan edukasi yang digelar secara daring melalui zoom meeting itu diselenggarakan oleh Indonesia Waste Platform (IWP) pada Senin (15/3/2021) malam.
Hadir dalam diskusi itu, Co- Founder International Waste Platform, Nina Van Toulon, Koordinator Indonesia Waste Platform, Marta Muslin, dan Ketua Bank Sampah Flores, Susilowati.
Turut hadir juga, Koordinator Indonesia Waste Platform Lampung dan Garut, Gita Noor dan Koordinator Aceh Waste Platform, Yusmadi Yusuf.
Sementara zoom meeting di kediaman Wakil Wali Kota ini juga dihadiri Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Langsa, Ridwanullah, SSTP, MSP, serta lima camat.
Baca juga: Hampir Satu Tahun tak Masuk Kantor, Dua Pejabat Eselon II Aceh Jaya Terima Sanksi Disiplin
Baca juga: Wali Kota Sabang Serahkan SK Pengangkatan PPPK di Lingkungan Pemko Sabang
Baca juga: Kapolres Aceh Selatan Pimpin Olah TKP di Lokasi Delapan Penambang Emas Tertimbun Longsor
Wakil Wali Kota, H Marzuki Hamid dalam pemaparannya menyampaikan, bahwa visi dan misi Kota Langsa di masa kepemimpinan dirinya bersama Wali Kota Usman Abdullah adalah menjadikan Kota Langsa sebagai kota jasa, kota wisata, dan kota industri, dengan konsep pembangunan berwawasan lingkungan.
Menurutnya, kepemimpinan “Umara” jilid II ini memiliki skala prioritas pada sektor lingkungan, di antaranya pembangunan Ruang Publik Ramah untuk Anak.
"Satu lagi, pembangunan kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di lokasi objek wisata Hutan Kota Langsa,” paparnya.
Tidak hanya itu, tambah Wakil Wali Kota, Umara juga telah menyulap hutan manggrove Kuala Langsa sebagai destinasi wisata Islami dan sebagai sarana edukasi bagi keluarga.
Lalu, menciptakan kawasan ruang terbuka hijau di setiap desa juga menjadi fokus Pemko Langsa, yang bermanfaat sebagai arena tempat bermain anak-anak.
Baca juga: 94 Gampong di Nagan Raya Sudah Cairkan Dana Desa
Baca juga: Anton Medan Meninggal karena Penyakit Stroke dan Diabetes, Meninggalkan 7 Anak dan 12 Cucu
Baca juga: 3 Tiang Listrik Tumbang Tiba-tiba ke Badan Jalan, Sejumlah Desa Gelap Gulita, Ini Dugaan Penyebabnya
Selain itu, timpal Marzuki Hamid, sudah mewacanakan dan akan berjalan pembangunan Rumah Kompos dan Depo Sampah di setiap kecamatan di Kota Langsa.
"Untuk hal ini, Pemko Langsa telah menyiapkan tanah atau lahan seluas 2 hektare, guna pembangunan Depo Sampah tersebut," bebernya.(*)