Berita Bireuen
Pelaku Pelempar Angkutan Umum Dengan Cat Jalani Perawatan di UPIP RSUD dr Fauziah Bireuen
Seorang pria berinisial Rd (35) diduga melakukan pelemparan angkutan umum di kawasan Krueng Simpo, Juli Bireuen sudah diamankan Polsek Juli Bireuen
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Seorang pria berinisial Rd (35) yang diduga melakukan pelemparan angkutan umum di kawasan Krueng Simpo, Juli Bireuen sudah diamankan Polsek Juli Bireuen, Minggu (14/03/2021).
Setelah ditangkap kemudian dibawa ke perawatan di Unit Pelayanan Intensif Psikiatrik (UPIP) RSUD dr Fauziah Bireuen, hingga Rabu (17/03/2021) menjalani perawatan ditempat tersebut.
Pria tersebut diduga mengalami gangguan jiwa.
Gangguan jiwa yang dialami Rd dibenarkan orang tuanya, setelah diperiksa sebentar di Polsek Juli.
Kemudian dibawa ke UPIP RSUD Bireuen.
Baca juga: BREAKINGNEWS - Longsor Terjadi di Ruas Jalan Geumpang-Tangse, Kendaraan Dua Arah Terjebak Macet
Seorang perawat di UPIP Bireuen, Rohani kepada Serambinews.com, Rabu (17/03/2021) mengatakan, Rd sudah ke empat kali menjalani perawatan di UPIP Bireuen dengan rentang waktu berselang tiga atau enam bulan.
“Catatan pada daftar pasien sudah empat kali Rd dirawat di tempat ini, sekarang juga sedang di ruangan perawatan,” ujar Rohani.
Saat ini Rd sedang dirawat untuk kesembuhannya bersama sejumlah pasien lainnya di tempat tersebut.
Orang tua RD, Mahyiddin Ismail (58) beberapa hari lalu mengatakan, ia sangat berharap anaknya dapat
sembuh dan menjalani pengobatan sehingga dapat beraktivitas sebagaimana masyarakat lainnya.
Baca juga: Kisah Bocah Kehilangan Kaki Kiri Saat Bermain, Kena Peluru hingga Trauma Mendengar Suara Ledakan
Mahyiddin yang kaki kirinya palsu karena mengalami kecelakaan lalu lintas beberapa tahun lalu di Aceh Timur berharap ada yang membantu terutama pemerintah untuk mengobati anaknya.
Sehingga hidup normal dan tidak meresahkan masyarakat.
“Susah karena tidak ada biaya untuk mengobati sampai sembuh dan berharap pemerintah untuk membantu
mengobati anak saya,” ujar Mahyiddin.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pria yang berinisial Rd (35) diduga sebagai pelaku pelemparan angkutan umum dan kendaraan pribadi di lintasan Bireuen-Takengon. (*)
Baca juga: VIDEO Penderita Gangguan Jiwa Lantunkan Lagu dengan Suara Merdu saat Dilepas dari Pasungan