Berita Luar Negeri

4 Orang Tewas Setelah Pria Ledakkan Bom Rakitan di China, Diduga Ini Pemicunya

Empat orang tewas ketika seorang pria meledakkan bom rakitan di kantor pemerintah desa di China Selatan, Senin (22 Maret), dalam aksi protes sosial

Editor: Muhammad Hadi
Shutterstock
Ilustrasi ledakan.(Shutterstock) 

SERAMBINEWS.COM - 4 Orang Tewas Setelah Pria Ledakkan Bom Rakitan di China, Diduga Ini Pemicunya

Sebuah bom meledak di China hingga empat orang tewas.

Empat orang tewas ketika seorang pria meledakkan bom rakitan di kantor pemerintah desa di China Selatan, Senin (22 Maret), dalam aksi protes sosial yang jarang terjadi.

Channel News Asia melansir AFP melaporkan, seorang pria berusia 59 tahun yang diduga bertanggungjawab atas alat peledak itu juga tewas dalam ledakan tersebut.

Demikian kata polisi setempat mengatakan di akun resmi Weibo mereka.

Lima orang terluka dalam ledakan itu.

Baca juga: Rudal Supersonik AntiKapal Milik China, Musuh Cuma Punya Waktu 10 Detik Mencegatnya

 Insiden terjadi terjadi di dekat Kota Guangzhou pada Senin pagi di Desa Mingjing, yang dihuni sekitar 3.000 penduduk.

Ini merupakan lokasi untuk pembangunan kembali properti utama yang melibatkan relokasi penduduk setempat.

Sebuah video yang dibagikan di situs berita Jiemian menunjukkan kantor desa yang hancur, dengan darah berceceran di dinding dan setidaknya dua orang tidak bergerak di tanah.

Media lokal melaporkan, ledakan itu terjadi di kantor komite desa, yang memutuskan hal-hal yang terkait dengan penggunaan lahan.

Baca juga: 245 Personel Polres Bener Meriah Terima Vaksin Tahap Pertama

Pejabat telah memberikan 109 hektare tanah kepada pengembang di Shanghai tahun lalu untuk membangun kembali desa tua untuk menarik wisatawan, menurut Guangzhou Daily.

Penggusuran paksa 
 Proyek senilai 8 miliar yuan (US$ 1,2 miliar) melibatkan relokasi petani.

Beberapa orang yang mengaku tinggal di dekat daerah itu mengatakan secara online, ledakan itu dipicu oleh perselisihan soal kompensasi.

AFP, seperti dikutip Channel News Asia, tidak bisa memverifikasi secara independen bahwa keduanya terkait.

Tidak jelas, berapa banyak keluarga yang akan direlokasi untuk proyek tersebut.

Baca juga: Aceh Dapat Tambahan 60.000 Dosis Vaksin Covid-19, Total Menjadi 211.440 Dosis Vaksin

Halaman
12
Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved