Moeldoko Ingin Tertibkan Internal Demokrat, Kubu AHY: Mana Ada Rampok Tertibkan Tuan Rumah
Herzaky pun mengaku heran dan menggambarkan kubu Moeldoko seperti rampok yang mengaku ingin menertibkan tuan rumah.
Menurutnya, Menkumham Yasonna Laoly dan Menko Polhukam Mahfud MD juga sudah berulang kali menyatakan itu.
"Alhamdulillah, para pemilik suara di berbagai tingkatan, pengurus DPP, DPD, DPC, maupun anggota Dewan di tiap tingkatan, dari DPR RI, DPRD Prov, dan DPRD Kab/Kota, serta kader-kader Partai Demokrat di seluruh Indonesia, semuanya kompak dan solid bersama Ketum AHY."
"Tidak ada yang terpengaruh oleh intimidasi dan manipulasi gerombolan Moeldoko," kata Herzaky.
Terakhir, Herzaky pun mempersilakan kubu Moeldoko untuk terus berbohong dan melakukan fitnah.
Sebab, lanjut Herzaky, publik sudah tidak mau tertipu oleh narasi bohong dan omong kosong mereka.
Karena menurutnya, ucapan kubu Moeldoko adalah tong kosong nyaring bunyinya, yakni tidak ada bukti, tidak ada fakta, hanya kebohongan.
"Saran kami kepada gerombolan Moeldoko, lebih baik miskin harta tapi punya harga diri, daripada kaya raya tapi berkhianat."
"Sekali pengkhianat, sekali tukang bohong, selamanya akan dicap pengkhianat, tukang bohong, oleh publik, oleh tetangga, dan bisa jadi oleh keluarganya juga," kata dia.
Baca juga: AHY Sebut Pintu Maaf Selalu Terbuka untuk Moeldoko, Meski Jutaan Kader Demokrat Marah
Baca juga: Buka Suara Alasan Mau Jadi Ketua Umum Demokrat, Moeldoko: Untuk Menyelamatkan Bangsa dan Negara
Moeldoko Cs Ingin Tertibkan Internal Demokrat
Sebelumnya diberitakan, juru bicara Partai Demokrat kubu Moeldoko, Muhammad Rahmad menegaskan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan jajarannya sudah dinyatakan demisioner.
Ia juga menyebut Majelis Tinggi Pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah dibubarkan oleh KLB Partai Demokrat.
Menurutnya, kepengurusan DPP sekarang adalah Partai Demokrat pimpinan Moeldoko.
"Sebagaimana layaknya, sesuai peraturan perundangan, kepengurusan DPP Partai Demokrat yang baru sudah didaftarkan ke Kemenkumham," kata Rahmad melalui keterangannya, Selasa (30/2/2021).
Rahmad mengimbau kepada seluruh kader Partai Demokrat di seluruh Indonesia untuk tetap tenang dan sabar.
Dia memastikan situasi di dalam Partai Demokrat tetap terkendali dan aman di bawah pimpinan Moeldoko.