Lionel Messi Ajukan Tiga Syarat untuk Bertahan di Barcelona dengan Kontrak Baru

SERAMBINEWS.COM - Spekulasi soal masa depan sosok Lionel Messi di Camp Nou masih menjadi bahan spekulasi banyak pihak.

Dikutip BolaSport.com dari Eurosport, Messi diindikasikan mengajukan sejumlah syarat kepada pihak klub sebelum ia yakin untuk memperpanjang masa bakti di Barcelona.

Syarat pertama adalah klub harus punya rencana transfer yang matang.

Salah satunya adalah mendatangkan Eric Garcia dari Manchester City dengan status bebas transfer.

Messi juga berharap manajemen klub melakukan satu transfer besar pada musim panas mendatang.

Barcelona saat ini dihubungkan dengan sejumlah pemain, termasuk bomber Borussia Dortmund, Erling Haaland.

Secara kebetulan, Barcelona dikabarkan mengadakan pertemuan agen sang pemain, Mino Raiola, ayahnya, Alf-Inge Haaland, dan Presiden Barca, Joan Laporta, serta perwakilannya.

• Ngebet Punya Anak Kembar, Aurel Hermansyah Cek Kesuburan, Terungkap Hasil Pemeriksaan Dokter

• Sebut Seperti Zombie, Dewi Tanjung Ingin Wanita Bercadar & Pria Bercelana Cingkrang Keluar dari RI

• Masuk Papua Nugini Lewat Jalur Tikus dan Tanpa Dokumen Resmi, Gubernur Papua Dideportasi

Hal tersebut bisa menjadi sinyal bahwa Barcelona serius mengejar pemain asal Norwegia tersebut.

Syarat kedua adalah Barcelona harus memberi kepercayaan lebih kepada para pemain muda di tim.

Sejauh ini, Messi bekerja sama dengan sejumlah pemain belia di tim seperti Ansu Fati, Pedri, dan Ilaix Moraiba.

Pemain berjulukan La Pulga itu pun berharap lebih banyak pemain muda dari akademi pemain Barcelona, La Masia, yang mendapat kesempatan di tim utama.

Syarat terakhir adalah akses komunikasi yang terbuka dengan pelatih tim, Ronald Koeman, dan manajemen klub.

Messi terindikasi tak menyukai gaya pelatih Barcelona sebelumnya seperti Jose Enrique dan Quique Setien yang tertutup dan sulit berkomunikasi

Sebaliknya, ia merasa lebih nyaman dengan komunikasi yang mudah dengan Koeman.

Hal itu yang membuat Messi berharap punya akses sama ke manajemen klub, terutama ke direktur teknik Ramon Planes dan presiden baru Barcelona, Joan Laporta.