Beredar Video Joget TikTok Napi Wanita dan Pria di Lapas, Begini Nasib Kalapas Pariaman
beredarnya video TikTok narapidana wanita dan pria berjoget ria di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) II Pariaman, Sumatera Barat
Beredar Video TikTok Napi Wanita dan Pria Joget di Lapas, Begini Nasib Kalapas Pariaman
SERAMBINEWS.COM - Buntut beredarnya video TikTok narapidana wanita dan pria berjoget ria di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) II Pariaman, Sumatera Barat.
Kepala Lapas Eddy Junaidi dan Kepala Pengamanan Lapas Rizky Pratama dinonaktifkan sementara.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumbar Andika Dwi Prasetya mengatakan, kedua pejabat itu dinonaktifkan sementara terhitung mulai 1 April 2021.
"Mereka dinonaktifkan sementara dan ditarik ke Kanwil. Ini untuk pemeriksaan kasus itu," kata Andika, yang dihubungi Kompas.com, Sabtu (3/4/2021).
Baca juga: Asam Lambung Naik, Ini 4 Pertolongan Pertama Untuk Meredakannya
Andika mengatakan, sebagai gantinya, telah ditunjuk Pelaksana Harian (Plh) untuk memimpin Lapas II B Pariaman untuk sementara.
Menurut Andika, saat ini pihaknya sedang menjalankan pemeriksaan terkait kasus video TikTok itu.
Selain Kalapas dan Kepala Pengamanan Lapas, juga diperiksa sejumlah pengaman di lapas.
"Ada beberapa orang yang diperiksa dari lapas. Termasuk juga warga binaan pemasyarakatannya," kata Andika.
Andika memastikan proses hukum pasti dijalani.
Baca juga: Harga Emas Hari Ini Sabtu 3 April 2021, Berikut Rincian Harga Emas Per Gram
Jika ditemukan kesalahan, pihaknya tidak segan untuk memberikan sanksi.
"Kami serius. Makanya kami periksa dan nonaktifkan sementara kalapas dan kepala pengamanannya," tegas Andika.
Sebelumnya diberitakan, tiga buah video TikTok narapidana wanita berjoget ria di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) viral di media sosial.
Baca juga: KIP Aceh Putuskan Tunda Tahapan dan Jadwal Pilkada Aceh
Ironisnya, narapidana wanita itu berjoget bukan sesama wanita saja, namun menyelip seorang narapida laki-laki.
Video itu viral pertama kali di akun Facebook Karantina Pariaman yang diunggah pada 23 Maret 2021 lalu.