Berita Aceh Tamiang
Empat Sosok Berpengaruh di Aceh Tamiang Tahun 2021, Mulai dari Prajurit hingga Tokoh Pemekaran
Peringatan HUT Kabupaten Aceh Tamiang ke 19 ditandai dengan penyerahan penghargaan terhadap empat tokoh, Sabtu (10/4/2021)....
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Jalimin
lihat foto
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Peringatan HUT Kabupaten Aceh Tamiang ke 19 ditandai dengan penyerahan penghargaan terhadap empat tokoh, Sabtu (10/4/2021).
Keempatnya dinilai telah berperan penting dalam pembangunan Aceh Tamiang sejak dimekarkan dari Aceh Timur pada 2002.
Penghargaan ini diberikan langsung Bupati Aceh Tamiang Mursil di sela puncak peringatan HUT ke 19 yang dilangsungkan di lapangan upacara kantor pemerintahan, Sabtu (10/4/2021).
Keempat tokoh ini yakni, Koptu Ismail, Nur Bani, Syarifuddin Ismail dan Syahruddin Amri.
“Yang paling penting dari mereka ini ialah keikhlasan, mereka bekerja tanpa pamrih, tanpa berharap pujian dan keuntungan pribadi,” kata Mursil.
Mursil kemudian menjelaskan Koptu Ismail yang merupakan personel Kodim 0117/Atam sangat aktif membangun WC (toilet) di rumah masyarakat miskin.
Sejauh ini rumah masyarakat yang dibantu memiliki WC sudah mendekati angka 100 unit.
Peran Ismail dalam program ini pun cukup dominan, yakni mulai dari menghimpun biaya dari para donatur dan membangun sendiri toilet di rumah warga.
“Untuk tingkat seorang prajurit, kegiatan ini sungguh luar biasa. Apalagi beliau langsung mengerjakan sendiri bangunan toiletnya,” puji Mursil.
Sementara penerima penghargaan kedua, Nur Bani merupakan staf Dinas Perhubungan yang selama ini berperan aktif dalam menata perparkiran di Kecamatan Kota Kualasimpang.
Diketahui tingkat mobilisasi kendaraan Kota Kualasimpang merupakan yang terpadat di Aceh Tamiang, sehingga dibutuhkan tangan dingin untuk mengatur kendaraan agar tidak semrawut.
Penghargaan ketiga diberikan Pemkab Aceh Tamiang kepada Syarifuddin Ismail. Pria ini merupakan salah satu pelaku sejarah lahirnya Aceh Tamiang 19 tahun lalu.
“Beliau merupakan tokoh adat Aceh Tamiang dan juga tokoh pemekaran Kabupaten Aceh Tamiang,” jelasnya.
Selanjutnya pengharagaan keempat diberikan kepada Syahruddin Amri yang merupakan Kepala Mukim yang berperan aktif dalam membantu tugas-tugas pemerintahan.
