Dispenser Idealnya Dibersihkan Tiap Enam Minggu Sekali, Begini Cara Mudah dan Tepat Membersihkannya
Jika tidak rutin dibersihkan, bisa saja ada pertumbuhan mikroba bakteri yang dapat menyebabkan kram perut, diare, dan masalah pencernaan lainnya.
1. Sediakan baskom, basahi lap/kanebo kering dengan campuran 1L air dan sabun cair pencuci piring secukupnya.
2. Lap bagian luar dispenser secara merata.
Termasuk di bagian belakang, bawah, dan keran dispenser. Ulang langkah ini sampai body dispender bersih rata.
Nah, jika sudah membersihkan bagian dalam dispenser jangan lupa juga untuk membersihkan air penampungan sisa tetesan air dispenser.
Caranya cukup mudah kok, dengan cara membukanya lalu membuang air tersebut.
Jangan lupa untuk bersihkannya dengan sabun, bilas hingga bersih, dan keringkan.
Lalu pasang kembali wadah penampung tersebut pada dispenser.
Jangan sentuh kran dispenser dengan tangan, karena sangat berpotensi untuk mencemari dispenser dengan bakteri.
Selain itu, perhatikan juga kebersihan galon air yang digunakan
Masalah utama air minum kemasan adalah kontaminasi bakteri.
Kontaminasi bisa terjadi ketika galon tidak disimpan dengan baik.
Idealnya, galon harus disimpan di tempat yang kering, bersih dan jauh dari paparan sinar matahari.
Galon yang berisi air, sebaiknya tidak disimpan lebih dari 30 hari, jika lebih proses kembang biak bakteri akan lebih cepat.
Setelah wadah dispenser dan galon air dipastikan bersih, tuangkan galon ke dispenser. (*/LLA)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cara Mudah Membersihkan Dispenser, Idealnya Dibersihkan Setiap 6 Minggu Sekali