Presiden Amerika Serikat Joe Biden Puji Umat Islam dan Sampaikan Salam Ramadhan 1442 H

SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa kepada umat Muslim di Amerika Serikat dan Muslim seluruh dunia.

Melansir dari Anadolu Agency, Selasa (13/4/2021) Biden mengucapkan salam hangat kepada seluruh umat Muslim di dunia yang menjalankan ibadah puasa.

"Salam hangat dan harapan terbaik kepada umat Muslim di Amerika Serikat dan di seluruh dunia, Ramadhan Kareem," kata Biden dalam sebuah pernyataan.

"Karena banyak orang Amerika yang mulai berpuasa pada besok (hari ini-red) kami ingatkan kembali mengenai betapa sulitnya tahun ini dalam kondisi masih pandemi.

Teman dan keluarga kita belum bisa berkumpul bersama dalam perayaan dan terlalu banyak keluarga sepi ketika berbuka puasa, kita harus merelakan sejenak jauh dari orang-orang yang terkasih," pernyataan tersebut mengacu pada momen buka puasa.

Baca juga: Nestapa 50 Pedagang asal Aceh di Malam 1 Ramadhan, Jadi Korban Kebakaran di Pasar Minggu Jakarta

Pesan tersebut disampaikan pada malam pertama pelaksanaan tarawih Ramadhan 1442 H, ketika di Amerika Serikat umat Muslim sedang melakukan sholat tarawih pertama di Negeri Paman Sam.

Biden turut memuji konstribusi Muslim Amerika, karena telah banyak menciptakan ruang pekerjaan.

Muslim di Amerika didominasi oleh pengusaha dan pemilik bisnis, selain itu Muslim Amerika turut berperan dalam memerangi pandemi.

"Muslim Amerika telah memberikan konstribusi banyak pada negara ini semenjak negara berdiri. Mereka beraneka ragam dan bersemangat seperti Amerika yang telah banyak mereka bangun," kata Biden.

Tetapi Biden menyebut Muslim Amerika terus menjadi target bullying dan menerima kejahatan rasial dan Biden mengatakan akan bekerja untuk melindungi hak dan keselamatan semua orang.

"Prasangka dan serangan ini salah, tidak bisa diterima dan harus segera dihentikan, tidak seorang pun di Amerika harus hidup dengan ketakutan untuk melakukan ibadah sesuai keyakinannya," katanya.

Baca juga: Malam 1 Ramadhan 1442 Hijriah, 50 Pedagang Warga Aceh Jadi Korban Kebakaran di Pasar Minggu Jakarta

Biden juga berjanji akan membela hak asasi manusia di manapun, termasuk Muslim Uyghur China, Rohingya di Myanmar dan umat Muslim di seluruh dunia.

"Kami ingat bagaimana suasana puasa-puasa yang telah lalu, kami berharap agar hari-hari semakin lebih cerah ke depan.

Alquran mengingatkan kita bahwa Tuhan adalah cahaya di bumi yang membawa manusia keluar dari kegelapan menuju kehidupan yang lebih terang.

Tahun ini Gedung Putih tidak mengadakan perayaan idul fitri karena corona dan berharap tahun depan (2022-red) gedung putih bisa melakukan perayaan Idul Fitri secara langsung," katanya.