Tata Cara Mandi Wajib yang Benar Sesuai Tuntunan Rasulullah, Simak Penjelasan Ust Adi Hidayat

Menurut ustaz Adi Hidayat, mandi junub berasal dari kata janab, yang berarti semua sisi tersapu bersih.

Editor: Amirullah
Tribunnewswiki.com
Ustaz Adi Hidayat (UAH) 

1. Menuangkan air untuk membasuh kedua tangan.

2. Berwudhu seperti untuk Solat.

3. Dari bejana (gayung) yang disiapkan, ambil air kemudian menyela-nyela rambut.

4. Mengambil air, membasuh menyiramkan ke kepala keseluruhan.

Baca juga: Sah atau Tidak Jika Mandi Junub Setelah Imsak? Simak Penjelasan Buya Yahya

Sedangkan hadist yang diriwayatkan Maimunah dari Abdullah Bin Abbas, di Al Bukhari nomor 265, tata cara mandi wajib adalah sebagai berikut.

1. Mengambil air dengan tangannya, kemudian mencuci kemaluan dengan tangan kirinya.

2. Menyela-nyela bagian kepala. Bagi perempuan bisa diikat atau dikepang. Setelah itu disiram keseluruhan.

3. Setelah itu, baru berwudhu layaknya solat tapi kaki belum dibasuh.

4. Setelah itu siramkan secara keseluruhan.

5. Terakhir baru cuci kaki.

Dari dua hadits ini, ulama menggabungkan kedua hadits ini dibuat susunan paling lengkap.

Jadi jika digabungkan maka tata cara pelaksanaan mandi junub adalah sebagai berikut:

1. Cuci tangan

2. Mencuci kemaluan, kemudian cuci dengan sabun.

3. Menyela-nyela rambut

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved