KRI Nanggala
Anak Lettu Imam Adi Kunci Ayahnya di Kamar, Larang Bertugas di KRI Nanggala-402
KRI Nanggala 402 hilang kontak di perairan utara Pulau Bali, Rabu (21/4/2021). Hingga kini, kapal selam itu belum ditemukan.
Cadangan oksigen kapal selam itu hanya bertahan 3 hari yakni Sabtu (24/4/2021) pukul 03.00 dini hari.
Seorang anak menahan sang ayah agar tak pergi kerja. Sang ayah merupakan prajurit di KRI Nanggala-402 yang belum ditemukan. (Tangkapan layar)
Ayah Benarkan Video Viral
Video viral anak laki-laki bersama seorang pria yang diduga Letnan Satu (Lettu) Imam Adi, salah satu prajurit di KRI Nanggala 402 mendapat tanggapan dari keluarga.
Edy Sujianto atau akrab disapa Abah Edy, ayah Letnan Satu (Lettu) Imam Adi, salah satu personel KRI Nanggala 402 itu membenarkan video tersebut.
"Iya itu anak saya (Imam Adi) bersama cucu saya," kata Abah Edy, Jumat (23/4/2020) malam.
Dia menyampaikan, video itu direkam oleh menantunya istri Lettu Imam Adi pada hari Senin, hari keberangkatan anaknya bertugas bersama KRI Nanggala 402.
"Yang merekam menantu saya. Saya dikirimi melalui WhastApp," kata dia.
Ia sempat heran melihat tingkah laku cucunya itu.
Tak seperti biasanya, cucunya ini tidak memperbolehkan papanya atau Lettu Imam Adi berangkat bertugas.
"Biasanya kalau dipamiti ya biasa saja. Kemarin sampai pintunya ditutup, papanya benar - benar tidak boleh pergi," ujar dia.
Namun, sekali lagi, ia tidak ingin memikirkan hal - hal aneh. Ia tidak ingin mengaitkan kejadian cucunya yang tidak memperbolehkan anaknya pergi itu dengan kejadian ini.
"Mungkin hanya kebetulan saja," ungkapnya.
Cadangan Oksigen Habis
Kapal selam KRI Nanggala-402 belum juga ditemukan hingga Sabtu (24/4/2021) pukul 03.00 WIB.
Keadaan itu semakin mengkhawatirkan karena cadangan oksigen di kapal selam yang hilang kontak di perairan utara Bali sejak Rabu (21/4/2021) pukul 03.00 WIB hanya bertahan 72 jam.