Kedalaman 838 Meter
Begini Gambaran Bawah Laut di Kedalaman 838 Meter Dimana KRI Nanggala 402 Ditemukan
Pada kedalaman 750 meter, hidup kepiting raja. Kepiting raja (Lithodidae) adalah takson dari krustasea dekapoda mirip kepiting yang terutama ditemukan
2. Zona Neritik atau Wilayah Laut Dangkal
Daerah yang lebih dalam dari zona litoral adalah zona neritik. Zona neritik ini disebut juga sebagai wilayah laut dangkal. Disebut sebagai wilayah laut dangkal , karena wilayah ini mempunyai kedalaman hanya antara 50 hingga 200 meter.
Zona neritik adalah wilayah perairan dangkal yang letaknya dekat dengan pantai.
Kawasan zona neritik ini merupakan zona yang dapat ditembus oleh sinar matahari dengan sangat baik.
Karena tertembus oleh sinar matahari dengan sangat baik, maka zona neritik ini dijadikan sebagai habitat yang sangat cocok bagi berbagai jenis spesies laut, seperti ubur- ubur, fitoplankton, zooplankton, rumput laut dan lain sebagainya.
Zona neritik ini juga merupakan tempat dimana banyak jenis ikan yang ditangkap oleh nelayan. Beberapa faktor yang menyebabkan banyak ikan di zona ini antara lain adalah:
- Perairannya banyak mengandung oksigen
- Banyak terdapat plankton- plankton yang mengapung di permukaan air
- Banyak mendapatkan sinar matahari
- Itulah beberapa faktor yang menyebabkan banyak binatang maupun tumbuhan banyak ditemui di zona ini.
3. Zona Bathial atau Wilayah Laut Dalam
Setelah ada zona neritik, selanjutnya ada zona bathial. Zona bathial juga disebut sebagai zona laut dalam (baca: fungsi batas kelautan ZEE). Disebut sebagai zona laut dalam karena wilayah zona ini mempunyai kedalaman antara 200 hingga 2000 meter.
Karena kedalamannya yang semakin dalam, maka wilayah laut ini tidak dapat ditembus oleh sinar matahari. Oleh karena tidak dapat ditembus oleh sinar matahari, maka zona bathial ini tidak banyak dihuni oleh spesies binatang maupun tumbuhan sehingga tidak seramai zona neritik.
Jenis spesies tumbuhan sudah sangat jarang ditemukan di zona ini, namun spesies binatang laut (baik ikan maupun non ikan) masih lumayan banyak.
4. Zona Abisal atau Wilayah Laut Sangat Dalam
Pembagian laut berdasarkan kedalamannya, yang paling dalam adalah zona abisal. Zona abisal ini merupakam wilayah yang paling dalam dan sangat sangat gelap.
Oleh karena merupakan wilayah laut yang paling dalam maka wilayah ini mempunyai kedalaman lebih dari 2000 meter.
Karena sangat dalam, maka wilayah ini tidak mendapatkan penyinaran matahari sama sekali sehingga membuat wilayah ini sangat dingin karena mempunyai suhu yang sangat rendah. Karena letaknya yang sangat dalam maka sangat sulit ditemui oksigen di zona ini dan hal ini pula yang menjadi penyebab tidak adanya spesies tumbuhan yang kita temukan di zona ini.