Breaking News

Internasional

Iran Umumkan Korban Tewas Virus Corona Telah Capai 70.000 Orang Lebih

Pemerintah Iran, Senin (26/4/2021) mengumumkan korban tewas akibat virus Corona telah mencapai 70.000 orang lebih..

Editor: M Nur Pakar
AP
Ketua Komite Kesehatan Parlemen Dr. Hosseinali Shahriari, menerima vaksin Covid-19 di Eram Grand Hotel di Teheran, Iran 

SERAMBINEWS.COM, TEHERAN - Pemerintah Iran, Senin (26/4/2021) mengumumkan korban tewas akibat virus Corona telah mencapai 70.000 orang lebih..

Kementerian Kesehatan Iran mengatakan rekor kematian akibat virus Corona 496 orang dalam 24 jam terakhir.

Iran sedang berjuang melawan wabah paling mematikan di Timur Tengah, dan sedang berjuang di tengah gelombang infeksi terbaru.

Angka Senin membuat jumlah total kematian menjadi 70.070, dengan lebih dari 2,4 juta kasus virus Corona.

Baca juga: Utusan AS Sebut Dukungan Iran ke Milisi Houthi Sangat Berbahaya

Rekor korban tewas satu hari sebelumnya adalah 486 orang pada November 2020.

Beberapa pejabat telah mengakui jumlah virus yang sebenarnya kemungkinan lebih tinggi daripada angka resmi.

Iran tidak pernah memberlakukan penguncian umum pada 82 juta rakyatnya.

Tetapi lebih dari 300 kota besar dan kecil di Iran, termasuk ibu kota Teheran, diklasifikasikan sebagai "merah", peringkat tertinggi pada skala kasus  virus Corona.

Baca juga: Pria Albania Serang dengan Pisau Jamaah Masjid Tirana, Lima Orang Terluka

Sehingga, mengharuskan semua bisnis yang tidak penting untuk ditutup.

Seperti banyak negara lain, republik Islam berharap vaksinasi akan membantu memerangi krisis kesehatan.

Tetapi peluncuran kampanye inokulasi, yang dimulai pada awal Februari 2021 telah berkembang lebih lambat daripada yang diinginkan pihak berwenang.

Baca juga: IAEA Meminta Penjelasan Iran, Langgar Kesepakatan Nuklir, Pengayaan Uranium Sudah Capai 60 Persen

Kementerian kesehatan mengatakan telah memberikan lebih dari 824.000 suntikan vaksin Covid-19.

Pihak berwenang juga berharap untuk memproduksi satu atau lebih vaksin yang dikembangkan di dalam negeri.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved