Breaking News

Luar Negeri

Tindakan Islamophobia Coret Dinding Masjid dengan Kalimat Kebencian, Pelaku Grafiti Diburu Polisi

Pelaku grafiti sebagai tindakan Islamophobia dicari pihak kepolisian setelah melakukan coret dinding masjid dengan kalimat kebencian.

Penulis: Syamsul Azman | Editor: Safriadi Syahbuddin
Facebook / Moorhead Police Department
pihak kepolisian wilayah Kota Moorhead, negara bagian Minnesota Amerika Serikat mencari tersangka grafiti kebencian. 

"Serangan terhadap Muslim adalah serangan terhadap Republik Prancis," kata Gerald Darmanin saat berkunjung ke masjid.

Memperhatikan bahwa Presiden Emmanuel Macron dan pemerintah menggambarkan serangan itu sebagai "menjijikkan," Darmanin mengatakan slogan yang dicat dengan cat semprot itu merupakan penghinaan terhadap Muslim dan Prancis.

Darmanin mengatakan bahwa pada 9 April, dia memerintahkan gubernur di negara itu untuk memastikan keamanan masjid.

Grafiti anti-Islam termasuk penghinaan terhadap Muslim.

Investigasi telah diluncurkan atas insiden tersebut.

Pada 9 April, Masjid Arrahma di kota Nantes Prancis menjadi sasaran serangan pembakaran, media lokal melaporkan. (Serambinews.com/Syamsul Azman)

TERKAIT

Baca juga: BERITA POPULER - Jadwal Cair THR, Biduan Dangdut Rudapaksa Remaja hingga Pemuda Nikahi PNS 53 Tahun

Baca juga: BERITA POPULER - Main 2X Sebelum Imsak, Joget Bareng, Persiraja, Hingga Bocah Aceh Utara disekap

Baca juga: BERITA POPULER- Satu Keluarga Jadi Bandar Sabu, Pasangan Selingkuh Berzina Hingga Kisah Polisi Turki

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved