Berita Bireuen
Tim SAR Terus Mencari Korban Tenggelam di Krueng Peusangan, Ini Titik Pencariannya
Tim SAR Bireuen dan tim lainnya hingga Senin (03/05/2021) atau hari ketiga masih tetap mencari Nasruddin Husen (51) warga Desa Balee Panah....
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Jalimin
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Tim SAR Bireuen dan tim lainnya hingga Senin (03/05/2021) atau hari ketiga masih tetap mencari keberadaan Nasruddin Husen (51) warga Desa Balee Panah, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen yang terpeleset kemudian hanyut saat hendak menjala ikan di dekat jembatan gantung Desa Balee Panah, Sabtu (01/05/2021).
Koordinator Pos SAR Bireuen, Yudha Armadi kepada Serambinews.com, Senin (03/05/2021) yang sedang istirahat di Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Peusangan kawasan Desa Balee Panah mengatakan, mereka berjumlah sembilan orang dari Tim SAR.
Sebagian sedang turun ke sungai dengan menggunakan perahu karet (rubber boat) mencari korban, mereka menyisir sepanjang 3 kilometer Krueng Peusangan mulai dari jembatan gantung terus ke bawah.
Sedangkan beberapa personel SAR lainnya sedang istirahat, pencarian dilakukan secara bergiliran. Disebutkan, ada beberapa tim dari BPBD juga sedang melakukan pencarian dan juga sudah diimbau kepada warga sepanjang aliran sungai untuk membantu memantau apabila terlihat segera laporkan ke perangkat desa dan aparat keamanan untuk dievakuasi.
Menjawab Serambinews.com, sampai kapan usaha pencarian korban dilakukan, Yudha Armadi mengatakan, sesuai standar operasional maka akan dilakukan selama tujuh hari dihitung sejak hari pertama terpeleset di sungai.
“Kami akan mencari korban bersama tim lainnya selama tujuh hari,” ujarnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seorang warga Desa Balee Panah, Juli, Bireuen bernama Nasruddin Husen (51) terpeleset dan hanyut di kawasan Krueng Peusangan di dekat rumahnya Desa Balee Panah, sekitar pukul.13.30 WIB, Sabtu (01/05/2021).
Saat itu korban keluar dari rumah bersama seorang anaknya bernama Raisan (13) hendak menjaring ikan.
Kemudian, korban menuju ke tengah sungai, air sungai cukup deras. Sedangkan anak korban berdiri di pinggir sungai tidak jauh dari jembatan gantung Balee Panah, tidak berapa lama kemudian korban diduga terpeleset dan hanyut.(*)
Baca juga: Satpol PP Kota Warning Pedagang
Baca juga: Sejak Bebas dari Lapas, Pria Ini Kembali Edarkan Sabu di Daerah Tempat Tinggalnya
Baca juga: Dewan Banda Aceh Minta Disdikbud Gelar Seleksi Calon Kepala Sekolah