Sosok Manuel Musallam, Pastor Katolik yang Ucapan: Jika Masjidmu Dibom Israel, Azan di Gereja Kami
Pastur berusia 83 tahun ini adalah seorang imam Kristen Palestina atau pastor Katolik Palestina, seperti dilansir dari Wikipedia.
SERAMBINEWS.COM - Yerusalem memanas setelah pasuka zionis Israel mengepung Masjid Al-Aqsa.
Pasukan Israel menyerang ribuan umat muslim yang sedang berkumpul di sana.
Seorang pastor Katolik Palestina menyerukan umat Kristiani atau Kristen untuk bergabung dengan jamaah Muslim dan melindungi kompleks Masjid Al-Aqsa, situs tersuci ketiga Islam, dari kekejaman Israel.
Komentar Pastor Musallam muncul ketika pasukan Israel terus mengepung Masjid Al-Aqsa dan menyerang jamaah di sana.
Ikut menjadi aktivis Palestina, inilah sosok Manuel Musallam.
Baca juga: Malu Hamil Hasil Hubungan Gelap, Siswi SMK Gugurkan Kandungan di Toilet, Jasadnya Dikuburkan
Baca juga: Serangan Israel Jelang Idul Fitri, Sudah 35 Warga Palestina Meninggal, Gaza Terancam Dilanda Perang
Manuel Musallam lahir di Birzeit, Mandat Palestina, 16 April 1938.
Pastur berusia 83 tahun ini adalah seorang imam Kristen Palestina atau pastor Katolik Palestina, seperti dilansir dari Wikipedia.
Karya pastoralnya menempatkannya di Yordania, Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Ia adalah aktivis Palestina, sangat menentang pendudukan teritorial Palestina oleh Israel dan Yudaisasi Yerusalem.
Ia membuka pintu-pintu sekolah Kristen untuk keluarga-keluarga Muslim, berkarya memberikan pemahaman antara Fatah dan Hamas berperan penting dalam memecahkan solusi pertikaian antar-Muslim dan Muslim-Kristen.
Mahmoud Abbas, Presiden Otoritas Palestina, mengangkatnya menjadi kepala Departemen Kristen Jawatan Luar Negeri Palestina.
Baca juga: Bentrok di Yerusalem, Pastor Katolik Palestina Ajak Umat Kristiani Lindungi Masjid Al Aqsa

Dia adalah seorang orator perbedaan, dan pendiri Grup Cerita Rakyat Palestina, di mana dia dianugerahi medali emas.
Pastor Musallam pensiun ke Birzeit saat berusia 71 tahun, dengan alasan kesehatan, pada Mei 2009.
Kutipan paling terkenal Manuel Musallam adalah, "Jika Masjid mu terkena bom Israel, silahkan Azan di gereja kami ".
Baru baru ini, pastor Katolik Palestina ini menyerukan umat Kristiani atau Kristen untuk bergabung dengan jamaah Muslim dan melindungi kompleks Masjid Al-Aqsa, situs tersuci ketiga Islam, dari kekejaman Israel.
Baca juga: Suami Digerebek Istri Sah Selingkuh di Kos, Si Suami Mengaku Menumpang Shalat