Masjid Al Aqsa

Ternyata di Jantung Masjid Al-Aqsa Ada Batu Ini yang Dianggap Suci dan Diperebutkan Muslim & Yahudi

Bagi umat Islam di Palestina dan muslim seluruh dunia Masjid Al-Aqsa adalah tempat suci, bahkan Masjid Al-Aqsa tertulis dalam Alquran yang dikaitkan d

Editor: Ansari Hasyim
Anadolu Agency/Salih Zeki Fazl?o?lu
Umat Muslim berdoa di Kompleks Masjid al-Aqsa setelah pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota Israel oleh Presiden Donald Trump pada 8 Desember 2017, di Yerusalem. 

SERAMBINEWS.COM - Masjid Al-Aqsa menjadi pusat perhatian dunia setelah rakyat Palestina dan tentara zionis Israel terlibat bentrok berdarah hingga merenggut korban jiwa.

Bagi umat Islam di Palestina dan muslim seluruh dunia Masjid Al-Aqsa adalah tempat suci, bahkan Masjid Al-Aqsa tertulis dalam Alquran yang dikaitkan dengan sejarah israk mikraj.

Di titik atau jantung Masjid Al-Aqsa ini Nabi Muhammad saw bermi’raj ke langit ketujuh dalam peristiwa Isra dan Mi’raj tersebut.

Seorang warga Palestina melaksanakan shalat Subuh di dalam MasjidAl-Aqsa, Jerusalem, Minggu (31/5/2020).
Seorang warga Palestina melaksanakan shalat Subuh di dalam MasjidAl-Aqsa, Jerusalem, Minggu (31/5/2020). (AFP/Ahmad GHARABLI)

Karena itu Masjid Al-Aqsa dianggap tempat suci bagi umat Islam.

Namun seiring perjalanan sejarah Masjid Al-Aqsa juga kerap menjadi medan jihad muslim Palestina menentang zionis Israel yang mencoba merebut tempat suci tersebut.

Kubah Batu

Di dalam komplek Masjid Al- Aqsa terdapat satu Kubah Batu atau dikenal Qubbat al-Sakhrah dalam bahasa Ibrani, dianggap sebagai mahakarya arsitektur Islam.

Kubah Batu atau The Dome of The Rock atau merupakan sebuah bangunan abad ke-7 yang terletak di tengah kompleks Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem.

Warga Palestina bereaksi ketika polisi Israel menembakkan granat setrum selama bentrokan di kompleks Masjid Al-Aqsa, di tengah ketegangan atas kemungkinan penggusuran beberapa keluarga Palestina dari rumah di wilayah yang diklaim oleh orang Yahudi, pemukim di lingkungan Sheikh Jarrah, di Kota Tua Yerusalem, Jumat (7/5/2021).
Warga Palestina bereaksi ketika polisi Israel menembakkan granat setrum selama bentrokan di kompleks Masjid Al-Aqsa, di tengah ketegangan atas kemungkinan penggusuran beberapa keluarga Palestina dari rumah di wilayah yang diklaim oleh orang Yahudi, pemukim di lingkungan Sheikh Jarrah, di Kota Tua Yerusalem, Jumat (7/5/2021). (ANTARA FOTO/REUTERS/AMMAR AWAD)

Kubah Batu berbentuk persegi delapan dengan berkubah emas.

Dilansir dari thevintagenews.com pada Jumat (14/5/2021), bangunan ini dibangun selama Fitnah Kedua oleh Khalifah Abd al-Malik antara tahun 687 dan 691 di situs kuil Romawi Jupiter Capitolinus.

Biaya konstruksi dilaporkan tujuh kali lipat pendapatan pajak tahunan Mesir.

Alhamdulilah, Sudah Dua Hari tak Ada Tambahan Kasus Covid-19 di Lhokseumawe, Jumlah Sembuh 502 Orang

Dua Dokter RSUD SIM dan Keuchik Positif Covid-19 Sembuh, Nagan Raya Catat Sudah 170 Kasus

Di tengah Kubah Batu adalah Batu Fondasi, yang sangat penting bagi orang Yahudi dan Muslim sebagai tempat percobaan pengorbanan putranya, Ishak (Nabi Ismail), oleh Ibrahim (Nabi Ibrahim).

Sementara umat Muslim percaya bahwa Nabi Muhammad SAW naik ke surga dari bangunan suci ini.

Mosaik dan arsitekturnya berpola setelah gereja dan istana Bizantium di dekatnya.

Dan itu tidak dimaksudkan sebagai tempat suci menjadi masjid, tetapi tempat bagi peziarah.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved