Update Corona di Lhokseumawe
Warga Lhokseumawe yang Masih Terpapar Covid-19 Tersebar di 26 Desa, Ini Rincian Lengkap
Hari ini saja, ada dua warga Lhokseumawe yang meninggal kala sedang dirawat di RSUCM Aceh Utara," kata dr Said Alam Zulfikar.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Mursal Ismail
Hari ini saja, ada dua warga Lhokseumawe yang meninggal kala sedang dirawat di RSUCM Aceh Utara," kata dr Said Alam Zulfikar.
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Kepala Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe, dr Said Alam Zulfikar, menilai sejauh masih ada masyarakat yang kurang peka terhadap kondisi kasus Covid-19 terus melonjak.
"Realitannya masih banyak masyarakat yang tidak menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas kesehariannya.
Padahal kondisi sekarang ini semakin memprihatinkan. Hari ini saja, ada dua warga Lhokseumawe yang meninggal kala sedang dirawat di RSUCM Aceh Utara," kata dr Said Alam Zulfikar.
Di samping itu, data terakhir yang dimiliki pihaknya, sekarang ini masih ada 70 warga Lhokseumawe yang masih terpapar Covid-19.
Mereka berasal dari 26 desa yang ada di Kota Lhokseumawe.
"Ada yang harus menjalani perawatan di rumah sakit ada ada yang hanya menjalani isolasi mandiri," paparnya.
Dokter Said kembali mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan.
"Terus terapkan protokol kesehatan, seperti selalu menggunakan masker bila sedang di luar rumah, mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin, dan jaga jarak," papar dr Said.
Baca juga: Momen Dramatis Istri Melahirkan di Jalan Menuju Rumah Sakit, Suami Bantu sampai Bayi Lahir Selamat
Baca juga: VIDEO Kesal Karena SPBU Tutup Saat Jumatan, Pria Ini Malah Buat Video Marah-Marah dan Berkata Kasar
Baca juga: Utang Puasa Bayar Lebih Dulu Baru Tunaikan Puasa Syawal, Ini Alasannya
Berikut rincian warga yang terpapar Covid-19 per desa :
Kecamatan Banda Muara Satu
1. Desa Blang Pulo Satu orang.
2. Desa Batuphat Timur 2 orang.
3. Desa Batuphat Barat 3 orang.
4. Blang Naleung Mameh 2 orang.
Kecamatan Banda Sakti
5. Desa Teumpok Teungoh 11 orang.
6. Desa Simpang Empat 1 orang.
7. Kota Lhokseumawe 1 orang.
8. Desa Kampung Jawa Baru 3 orang.
9. Desa Hagu Barat Laut 1 orang.
10. Desa Hagu Selatan 5 orang.
11. Desa Hagu Teungoh 4 orang.
12. Desa Kampung Jawa Lama 5 orang.
13. Desa Keude Aceh 4 orang.
14. Desa Kuta Blang 1 orang.
15. Desa Lancang Garam 4 orang.
16. Desa Mon Geudong 4 orang.
17. Desa Ujong Blang 1 orang.
18. Desa Uteun Bayi 2 orang.
19. Desa Pusong Lama 2 orang.
Kecamatan Blang Mangat
20. Desa Kumbang Punteut 2 orang.
21. Desa Alue Awe 3 orang.
22. Desa Blang Poroh 1 orang.
Kecamatan Muara Dua
23. Desa Cot Girek Kandang 2 orang.
24. Desa Keude Cunda 1 orang.
25. Desa Meunasah Mesjid 3 orang.
26. Desa Paya Punteut 1 orang.
2 meninggal di RSUCM Aceh Utara
Seperti diberitakan sebelumnya, hari ini, Minggu (23/5/2021), tak hanya Zulpikar (36) yang meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Cut Meutia atau RSUCM Aceh Utara karena positif Corona.
Zulpikar adalah Dosen Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh atau Unimal meninggal dalam perawatan di ruang Penyakit Infeksi New Emerging and Reemerging (Pinere) RSUCM Aceh Utara.
Tetapi juga satu lagi yang merupakan pasien kedua meninggal setelah Zulpikar.
Pasien meninggal ini wanita berusia 63 tahun juga dari Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe.
Almarhumah merupakan pasien rujukan dari sebuah rumah sakit swasta di Kota Lhokseumawe pada 26 April 2021 lalu.
Gejalanya sesak berat. Setelah dipastikan positif Covid-19, langsung menjalani perawatan di ruang RICU.
"Tadi sekitar pukul 11.00 WIB, meninggal dunia. Langsung kita lakukan fardhu kifayah secara protokol kesehatan.
Setelah itu diserahkan ke Tim Satgas Covid-19 Kota Lhokseumawe untuk dimakamkan," katanya.
Jalaluddin memaparkan, sejak Maret 2020, hingga sekarang ini, RSUCM telah merawat 368 pasien yang terpapar Covid-19.
Dari total pasien yang dirawat, sebanyak 59 orang telah meninggal dunia, lima dirujuk ke RSUZA Banda Aceh, 12 orang masih dirawat, dan selebihnya telah meninggal dunia.
Dosen Fakultas Pertanian Unimal
Tadi pagi diberitakan pasien positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang meninggal di Rumah Sakit Umum Cut Meutia atau RSUCM Aceh Utara pada Minggu (23/5/2021) bertambah satu lagi.
Pasien tersebut adalah Zulpikar (36), asal Desa Lancang Garam, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe.
Dosen Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh atau Unimal ini meninggal dalam perawatan di ruang Penyakit Infeksi New Emerging and Reemerging (Pinere) RSUCM Aceh Utara.
“Ia mulai dirawat di ruang Pinere pada 4 Mei 2021,” ujar Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara, Jalaluddin MKes, kepada Serambinewscom, Minggu (23/5/2021).
Pasien tersebut datang sendiri ke RSU Cut Meutia Aceh Utara, kemudian setelah dilakukan swab hasilnya positif.
Disebutkan, setelah mendapat perawatan selama 19 hari di Ruang Pinere, kemudian pada Minggu (23/5/2021) sekira pukul 07.40 WIB, pasien meninggal dunia.
“Setelah dilakukan protokol kesehatan, kemudian jenazah diserahkan kepada tim gugus Lhokseumawe,” ujar Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara.
Informasi lain yang diperoleh Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara, jenazah dikebumikan di kuburan Desa Lancang Garam di kawasan Desa Blang Weu Panjo.
Dengan meninggal satu pasien tersebut, semakin menambah jumlah pasien Covid-19 yang meninggal di RSUCM Aceh Utara sebagai RS rujukan kedua di Aceh untuk pasien Corona. (*)